Sebanyak 233 personel di Polres Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, melaksanakan tes urine untuk memastikan para personel tidak menggunakan narkoba.
"Sebanyak 233 personel dilakukan tes urine dan ini selalu dilakukan secara dadakan, hasil tes hari ini semuanya negatif," kata Kapolres Bangka Tengah AKBP Slamet Ady Purnomo di Koba, Sabtu
Ia menjelaskan, tes urine terhadap personel kepolisian sebagai bentuk pelaksanaan penegakan ketertiban dan disiplin.
"Semua personel wajib mengikuti tes urine, bahkan termasuk saya sendiri tanpa kecuali," kata Slamet.
Slamet mengatakan bahwa dirinya selalu mengingatkan seluruh jajarannya baik yang bertugas di Mapolres Bangka Tengah maupun di Kepolisian Sektor (Polsek), untuk terbebas dari kasus narkoba.
Pihaknya secara rutin mengecek seluruh personel dari semua satuan untuk memastikan tidak ada yang terlibat narkoba dan melakukan identifikasi terhadap adanya dugaan oknum anggota yang terindikasi terlibat narkoba.
Kapolres tidak menampik ada beberapa oknum polisi yang sebelumnya sudah terindikasi terlibat kasus narkoba dan sedang dalam penanganan baik secara hukum maupun ditangani secara kode etik kepolisian.
"Tentu kami melihat dan mengkaji kasus, namun tetap menjadi perhatian khusus kami bagi oknum yang terlibat narkoba untuk dilakukan sebuah tindakan tegas," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2021
"Sebanyak 233 personel dilakukan tes urine dan ini selalu dilakukan secara dadakan, hasil tes hari ini semuanya negatif," kata Kapolres Bangka Tengah AKBP Slamet Ady Purnomo di Koba, Sabtu
Ia menjelaskan, tes urine terhadap personel kepolisian sebagai bentuk pelaksanaan penegakan ketertiban dan disiplin.
"Semua personel wajib mengikuti tes urine, bahkan termasuk saya sendiri tanpa kecuali," kata Slamet.
Slamet mengatakan bahwa dirinya selalu mengingatkan seluruh jajarannya baik yang bertugas di Mapolres Bangka Tengah maupun di Kepolisian Sektor (Polsek), untuk terbebas dari kasus narkoba.
Pihaknya secara rutin mengecek seluruh personel dari semua satuan untuk memastikan tidak ada yang terlibat narkoba dan melakukan identifikasi terhadap adanya dugaan oknum anggota yang terindikasi terlibat narkoba.
Kapolres tidak menampik ada beberapa oknum polisi yang sebelumnya sudah terindikasi terlibat kasus narkoba dan sedang dalam penanganan baik secara hukum maupun ditangani secara kode etik kepolisian.
"Tentu kami melihat dan mengkaji kasus, namun tetap menjadi perhatian khusus kami bagi oknum yang terlibat narkoba untuk dilakukan sebuah tindakan tegas," ujarnya.
Editor : Adhitya SM
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2021