Satuan Tugas Percepatan Pengendalian COVID-19 Kabupaten Bangka Barat Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menyatakan sebanyak 418 warga yang terkonfirmasi positif terinfeksi virus corona jenis baru telah sembuh.
"Dari sebanyak 493 kasus yang terjadi di daerah ini selama pandemi berlangsung, saat ini sudah 418 orang yang sembuh atau selesai menjalani masa karantina dan isolasi," kata Juru Bicara Satgas Percepatan Pengendalian COVID-19 Kabupaten Bangka Barat M. Putra Kusuma di Mentok, Rabu.
Ia menjelaskan para pasien itu dinyatakan sembuh setelah menjalani proses karantina, baik yang dijalani di Wisma Karantina maupun isolasi mandiri, atau perawatan yang dilakukan para tenaga medis karena gejala berat yang dialami pasien.
"Penanganan pasien yang terkonfirmasi positif COVID-19 berbeda, tergantung kondisi masing-masing sesuai dengan aturan penanganan pasien," katanya.
Ia menambahkan dari sebanyak 493 kasus yang terjadi di daerah itu, sembilan orang meninggal dunia, sedangkan yang masih menjalani masa karantina, perawatan dan isolasi mandiri sebanyak 66 orang.
Untuk hari ini terjadi penambahan kasus enam orang yang dinyatakan terkonfirmasi COVID-19, masing-masing tiga orang dari Kecamatan Jebus dan Parittiga.
"Enam orang tambahan kasus baru ini merupakan hasil pengembangan kontak erat kasus sebelumnya dan sudah dilakukan pemeriksaan dengan tes antigen," katanya.
Pada beberapa minggu terakhir, jumlah kasus di daerah itu melandai, namun diharapkan masyarakat tetap waspada karena saat ini sudah terjadi penularan virus antarwarga dalam daerah.
Perubahan pola penularan tersebut diharapkan masyarakat tetap patuh dan disiplin menjalankan protokol kesehatan berupa memakai masker, rajin mencuci tangan dengan sabun, menghindari kerumunan, menjaga jarak dan mengurangi mobilitas.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2021
"Dari sebanyak 493 kasus yang terjadi di daerah ini selama pandemi berlangsung, saat ini sudah 418 orang yang sembuh atau selesai menjalani masa karantina dan isolasi," kata Juru Bicara Satgas Percepatan Pengendalian COVID-19 Kabupaten Bangka Barat M. Putra Kusuma di Mentok, Rabu.
Ia menjelaskan para pasien itu dinyatakan sembuh setelah menjalani proses karantina, baik yang dijalani di Wisma Karantina maupun isolasi mandiri, atau perawatan yang dilakukan para tenaga medis karena gejala berat yang dialami pasien.
"Penanganan pasien yang terkonfirmasi positif COVID-19 berbeda, tergantung kondisi masing-masing sesuai dengan aturan penanganan pasien," katanya.
Ia menambahkan dari sebanyak 493 kasus yang terjadi di daerah itu, sembilan orang meninggal dunia, sedangkan yang masih menjalani masa karantina, perawatan dan isolasi mandiri sebanyak 66 orang.
Untuk hari ini terjadi penambahan kasus enam orang yang dinyatakan terkonfirmasi COVID-19, masing-masing tiga orang dari Kecamatan Jebus dan Parittiga.
"Enam orang tambahan kasus baru ini merupakan hasil pengembangan kontak erat kasus sebelumnya dan sudah dilakukan pemeriksaan dengan tes antigen," katanya.
Pada beberapa minggu terakhir, jumlah kasus di daerah itu melandai, namun diharapkan masyarakat tetap waspada karena saat ini sudah terjadi penularan virus antarwarga dalam daerah.
Perubahan pola penularan tersebut diharapkan masyarakat tetap patuh dan disiplin menjalankan protokol kesehatan berupa memakai masker, rajin mencuci tangan dengan sabun, menghindari kerumunan, menjaga jarak dan mengurangi mobilitas.
Editor : Rustam Effendi
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2021