Satuan Tugas Percepatan Pengendalian COVID-19 Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mengatakan hari ini terjadi penambahan jumlah pasien positif virus corona jenis baru sebanyak 21 orang dari dua kecamatan.

"Untuk penambahan kasus hari ini sebanyak 21 orang, sehingga total kasus selama pandemi berlangsung menjadi 1.265 kasus yang tersebar di seluruh kecamatan," kata Juru Bicara Satgas COVID-19 Kabupaten Bangka Barat, M. Putra Kusuma di Mentok, Sabtu.

Menurut dia, penambahan kasus baru itu merupakan hasil dari penelusuran dan pemeriksaan yang dilakukan terhadap sejumlah warga yang sebelumnya memiliki kontak erat dengan pasien COVID-19 yang sudah ditemukan sebelumnya.

"Pelacakan, penelusuran dan pemeriksaan terus kami lakukan untuk menemukan semakin banyak warga yang tertular, pola ini akan berdampak positif terhadap upaya bersama mencegah penularan," katanya.

Ia menjelaskan, sebanyak 21 kasus baru tersebut berasal dari Kecamatan Mentok sebanyak 12 orang dan dari Jebus sembilan orang.

"Mereka sudah kami periksa menggunakan rapid test antigen dengan hasil positif dan kami anjurkan untuk melakukan isolasi mandiri," katanya.

Dengan adanya tambahan kasus baru itu, per hari ini jumlah pasien positif dan masih wajib menjalani isolasi, karantina dan perawatan sebanyak 424 orang.

Dari keseluruhan kasus di Bangka Barat sebanyak 1.265 orang, 18 orang di antaranya meninggal dunia, 823 orang dinyatakan sembuh dan 424 orang masih menjalani isolasi.

"Hari ini juga terjadi penambahan jumlah pasien sembuh sebanyak tiga orang, dua dari Mentok dan satu orang dari Jebus," katanya.

Ia mengimbau warga untuk meningkatkan kepatuhan dan disiplin menjalankan aturan kesehatan mulai dari diri masing-masing, keluarga dan lingkungan sekitar untuk membantu mengendalikan penyebaran virus tersebut.

"Tingkatkan kepatuhan protokol kesehatan, minimal memakai masker dengan baik dan benar saat beraktivitas di luar rumah," katanya.

Pewarta: Donatus Dasapurna Putranta

Editor : Adhitya SM


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2021