Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, meluncurkan program sistem layanan kesejahteraan sosial (Silakso), dalam upaya memberikan perlindungan sosial dan pengentasan kemiskinan.

"Program Silakso ini bentuk penegasan, bahwa pemerintah daerah benar-benar fokus menanggulangi kemiskinan dan persoalan sosial masyarakat di tengah pandemi," kata Bupati Bangka Tengah, Algafry Rahman di Koba, Senin.

Ia menjelaskan, semua pelayanan terpadu terakomodasi dalam Silakso yakni kesehatan, pendidikan, ekonomi, sosial, dan pengentasan kemiskinan.

"Data base yang ada dalam Silakso terdiri dari Program Keluarga Harapan (PKH), Bantuan Sosial (Bansos), Bantuan Sosial Tunai (BST), Kartu Indonesia Sehat (KIS), Bantuan Sosial Pangan (BSP), Penerima Bantuan Iuran (PBI), Bantuan Pangan Non Tunai (BNPT)," jelasnya.

Ia mengatakan, semua data yang ada dapat diakses dari seluruh desa se- Bangka Tengah melalui aplikasi Silakso," ujarnya.

"Peluncuran program Silakso ini dengan pertimbangan bahwa kemiskinan merupakan permasalahan yang mendesak dan memerlukan langkah-langkah penanganan dan pendekatan sistematik, terpadu maupun menyeluruh dalam rangka mengurangi beban dan memenuhi hak-hak dasar warga negara secara layak dan bermartabat," katanya.

Ia mengatakan, program Silakso murni untuk pelayanan masyarakat dengan harapan layanan tersebut bisa berjalan secara maksimal dari tingkat kabupaten, kecamatan dan desa.

"Ini juga bentuk pelayanan terbuka, semua masyarakat bisa mengakses dan menyampaikan keluhan dan kritikan melalui aplikasi Silakso yang sudah kami rancang," ujarnya.

Pewarta: Ahmadi

Editor : Rustam Effendi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2021