PT Pertamina (Persero) Marketing Operational Region Sumatera Bagian Selatan melakukan penjajakan awal bersama Pemerintrah Kabupaten Tulang Bawang Barat untuk mendukung program Langit Biru, Pertashop dan ketahanan stok LPG tiga kilogram serta Bahan Bakar Minyak.

"Kerja sama ini kami harapkan bisa memastikan ketahanan energi di wilayah Kabupaten Tulang Bawang Barat," kata Sales Branch Manager PT Pertamina (Persero) Rayon III Lampung, Fresly Leo Chandra Hutapea melalui rilis yang diterima Antara di Pangkalpinang, Rabu.

Ia mengatakan, sebagai tahap awal dukungan terhadap beberapa program tersebut, PT Pertamina melakukan koordinasi dengan Pemerintah Kabupaten Tulang Bawang Barat yang digelar di Uluan Nughik Tubaba, Tiyuh Panaragan Jaya, Tulang Bawang Barat.

Pada pertemuan dengan Bupati Tulang Bawang Barat, Umar Ahmad tersebut Fresly Leo Chandra Hutapea dan Perwakilan Hiswana Migas DPC Lampung melakukan diskusi terkait permasalahan distribusi BBM dan LPG tiga kilogram di Kabupaten Tulang Bawang Barat.

"Pada kesempatan itu kami juga bahas mengenai peningkatan konsumsi masyarakat Kabupaten Tulang Bawang Barat akan BBM dan LPG 3 Kg dalam menghadapi "new normal" masa pandemi COVID-19 tahun ini," kata Fresly.

Unit Manager Communication, Relation & CSR MOR II, Umar Ibnu Hasan menjelaskan Kegiatan ini merupakan bentuk dari komitmen Pertamina dalam memantau pendistribusian BBM & LPG 3 Kg Bersubsidi di wilayah Kabupaten Tulang Bawang Barat. 

Kegiatan itu juga sebagai salah satu upaya Pertamina dalam mengantisipasi lonjakan permintaan BBM dan LPG tiga kilogram bersubsidi di Tulang Bawang Barat, sehingga dapat menghindari timbulnya isu kelangkaan BBM dan LPG bersubsidi

"Kita juga meminta dukungan langsung kepada Bupati terkait Program Langit Biru Pertamina dan Pertashop," kata Umar Ibnu.

Dalam pertemuan tersebut, Pemkab Tulang Bawang Barat berkomitmen mendukung Program Langit Biru demi kontribusi pada "Public Service and Sustainability".

Salah satu upaya tersebut melalui penggunaan bahan bakar berkualitas dan ramah lingkungan serta mengajukan penambahan kuota BBM dan LPG tiga kilogram bersubsidi untuk Kabupaten Tulang Bawang Barat kepada Pemerintah Pusat.

Terkait Program Langit Biru Pertamina, Fresly Leo Chandra Hutapea menjelaskan program itu dilakukan dengan memberikan harga khusus untuk produk Pertalite RON-90 khusus untuk konsumen sepeda motor, kendaraan roda tiga, angkutan umum, taksi plat kuning dan ambulans milik pemerintah sehingga pengguna dapat membeli Pertalite dengan harga Premium RON-88.

Untuk Pertashop, Pertamina meminta dukungan secara khusus kepada Bupati Tulang Bawang Barat untuk mempermudah perizinan pendirian Pertashop.

"Kami juga menyosialisasikan dan meminta dukungan kepada pemerintah dan masyarakat setempat untuk mendukung Program Langit Biru yang akan dilaksanakan di akhir Juni 2021, program ini bertujuan untuk mengurangi pencemaran udara dengan cara menggalakkan penggunaan BBM pada kendaraan yang lebih ramah lingkungan serta menyampaikan perkembangan Program Pertashop yang saat ini ada delapan titik pertashop yang sudah beroperasi dan tujuh lokasi pertashop akan segera beroperasi di Kabupaten Tulang Bawang Barat," demikian Umar.

Baca juga: Pertamina-Pemkab Bangka Selatan terapkan LPG card di 174 pangkalan

Baca juga: Berbagi kebahagiaan, Pertamina santuni 653 anak yatim di 5 Provinsi Sumbagsel

Pewarta: Donatus DP

Editor : Rustam Effendi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2021