Pemerintah Kabupaten Belitung Timur, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, menambah ruang isolasi bagi pasien yang dinyatakan positif terpapar virus COVID-19.

"Kami sudah siapkan satu gedung khusus, yaitu bekas Balai Kesehatan Jiwa Masyarakat (BKJM) di Selinsing dengan kapasitas sebanyak 20 hingga 30 orang," kata Sekretaris Satgas COVID-19 Kabupaten Belitung Timur Ikhwan Fahrozi di Manggar, Sabtu.

Ia menjelaskan, ruang isolasi yang ada saat ini sebanyak delapan ruangan sudah penuh, sehingga sangat diperlukan penambahan ruangan.

"Jadi pascadirawat di RSUD, bila kondisinya gejalanya sudah turun, namun masih perlu penanganan isolasi, kami tempatkan di eks BKJM. Kami sudah cek ke sana, bisa menampung 20 hingga 30 pasien," ujar Ikhwan.

Namun demikian, pihaknya masih terkendala keterbatasan jumlah perawat dan dokter yang khusus untuk pasien COVID-19 di gedung tersebut.

"Memang kita masih kekurangan perawat, namun nanti bisa kami isi dengan petugas bidan yang tidak banyak tugas. Dokter kita juga terbatas," ujarnya.

Ikhwan mengungkapkan terjadi lonjakan warga terpapar positif corona setiap harinya dari tiga orang per hari bertambah menjadi rata-rata 12 orang per hari.

"Ini grafik yang buruk bagi kami, maka perlu ditekan dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat dan penerapan PPKM darurat," ujarnya.

Pewarta: Ahmadi

Editor : Adhitya SM


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2021