![pinterest](https://pinterest.com/pin/create/button/?url=https://babel.antaranews.com/berita/208974/babel-salurkan-1000-paket-susu-imun-so-ke-pasien-covid-19&media=https://cdn.antaranews.com/cache/1200x800/2021/07/18/susu.jpg&description=Babel salurkan 1.000 paket susu "Imun So" ke pasien COVID-19){kind=link}
Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung akan menyalurkan 1.000 paket susu "Imun So" ke rumah sakit, guna meningkatkan imunitas tubuh pasien COVID-19 di daerah itu.
"Minuman susu ini untuk penambah imunitas tubuh, mencegah dan mempercepat penyembuhan bagi pasien COVID-19," kata Gubernur Kepulauan Babel Erzaldi Rosman Djohan di Pangkalpinang, Minggu.
Ia mengatakan minuman susu "Imun So" ini merupakan buatan anak negeri asal Babel Fariliyn yang tergabung dalam Tim Indonesia Stop COVID-19, sebuah tim riset dan kemanusian khusus mengembangkan susu peningkat imunitas.
"Kita bersyukur dan terima kasih kepada Fariliyn dan keluarga atas bantuan ini. Semoga Imun So dapat bermanfaat bagi perjuangan masyarakat Indonesia dalam melawan Covid-19," ujarnya.
Ia mengapresiasi apa yang telah diperbuat oleh Fariliyn dan keluarganya yang merupakan contoh peran serta masyarakat yang bersama-sama mendukung pemerintah dalam usahanya melawan COVID-19.
"Minuman ini segera kami distribusikan kepada pasien dan masyarakat yang membutuhkan. Sebelumnya telah terbukti dari 7 orang pasien telah sembuh setelah meminumnya," ujarnya.
Fariliyn mengatakan saat ini dirinya bersama Tim Indonesia stop Covid mengembangkan minuman ini karena tergugah hati melihat betapa banyak saudara dan teman yang menjadi korban akibat COVID. Akhirnya Awal bulan Maret 2020 tercetus ide untuk membuat Imun So ini menjadi imuno modulator atau imun booster guna meningkatkan daya tahan tubuh terhadap virus.
"Imun So saat ini masih untuk kalangan terbatas. Bagi masyarakat umum yang membutuhkan bisa menghubungi call centre kami. Untuk harga kami tidak mematoknya, namun diharapkan masyarakat bisa mengganti ongkos produksi guna membantu terus mengembangkannya, untuk tujuan mencegah COVID-19 khususnya di Bangka Belitung," terangnya.
Direktur RSUD Dr. (H.C) Ir. Soekarno Bangka Belitung, dr. Armayani mengatakan, bantuan yang diterima ini oleh pihak Rumah Sakit akan dilakukan uji klinis sehingga secara klinis akan direkomendasikan agae Imun So dapat dijadikan salahsatu modelitas peningkatan imun.
"Kami juga melakukan penelitian ilmiah kepada beberapa pasien yang sedang dirawat, dengan tolok ukur berapa nilai PCR atau Polymerase Chain Reaction setelah minum Imun So ini," katanya. ***3***
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2021
"Minuman susu ini untuk penambah imunitas tubuh, mencegah dan mempercepat penyembuhan bagi pasien COVID-19," kata Gubernur Kepulauan Babel Erzaldi Rosman Djohan di Pangkalpinang, Minggu.
Ia mengatakan minuman susu "Imun So" ini merupakan buatan anak negeri asal Babel Fariliyn yang tergabung dalam Tim Indonesia Stop COVID-19, sebuah tim riset dan kemanusian khusus mengembangkan susu peningkat imunitas.
"Kita bersyukur dan terima kasih kepada Fariliyn dan keluarga atas bantuan ini. Semoga Imun So dapat bermanfaat bagi perjuangan masyarakat Indonesia dalam melawan Covid-19," ujarnya.
Ia mengapresiasi apa yang telah diperbuat oleh Fariliyn dan keluarganya yang merupakan contoh peran serta masyarakat yang bersama-sama mendukung pemerintah dalam usahanya melawan COVID-19.
"Minuman ini segera kami distribusikan kepada pasien dan masyarakat yang membutuhkan. Sebelumnya telah terbukti dari 7 orang pasien telah sembuh setelah meminumnya," ujarnya.
Fariliyn mengatakan saat ini dirinya bersama Tim Indonesia stop Covid mengembangkan minuman ini karena tergugah hati melihat betapa banyak saudara dan teman yang menjadi korban akibat COVID. Akhirnya Awal bulan Maret 2020 tercetus ide untuk membuat Imun So ini menjadi imuno modulator atau imun booster guna meningkatkan daya tahan tubuh terhadap virus.
"Imun So saat ini masih untuk kalangan terbatas. Bagi masyarakat umum yang membutuhkan bisa menghubungi call centre kami. Untuk harga kami tidak mematoknya, namun diharapkan masyarakat bisa mengganti ongkos produksi guna membantu terus mengembangkannya, untuk tujuan mencegah COVID-19 khususnya di Bangka Belitung," terangnya.
Direktur RSUD Dr. (H.C) Ir. Soekarno Bangka Belitung, dr. Armayani mengatakan, bantuan yang diterima ini oleh pihak Rumah Sakit akan dilakukan uji klinis sehingga secara klinis akan direkomendasikan agae Imun So dapat dijadikan salahsatu modelitas peningkatan imun.
"Kami juga melakukan penelitian ilmiah kepada beberapa pasien yang sedang dirawat, dengan tolok ukur berapa nilai PCR atau Polymerase Chain Reaction setelah minum Imun So ini," katanya. ***3***
Editor : Rustam Effendi
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2021