Koba (Antara Babel) - Kepolisian Resor Bangka Tengah, Provinsi Bangka Belitung menangkap tiga pelaku pencurian dengan membobol konter telepon genggam KIM Cell milik Susanto yang terjadi beberapa waktu lalu.

Kapolres Bangka Tengah AKBP M Zainul melalui Kapolsek Koba Iptu Ryan Wira Raja Pratama di Koba, Selasa, mengatakan ketiga pelaku yaitu Riswandi (18), Emon (16) dan Zainal (17).

"Pelaku pertama Riswandi kami tangkap di Pangkalpinang pada Minggu (5/4) malam, kemudian disusul Emon ditangkap di Simpang Perlang dan Zainal kami ciduk di Desa Terentang," jelasnya.

Ia mengatakan, dari hasil penyelidikan diketahui tersangka Zainal merupakan otak pencurian dengan membobol konter telepon genggam KIM Cell milik Susanto.

"Barang bukti yang kami amankan ada 13 telepon genggam beragam merk hasil curian ketiga pelaku tersebut, sekarang barang bukti dan tersangkanya sudah diamankan di Mapolsek Koba," ujarnya.

Ia menjelaskan, pelaku bisa dikenakan Pasal 362 KUHP dengan tuntutan hukuman penjara di atas lima tahun dan berkas penyidakan pelaku sedang dilengkapi.

"Perbuatan tiga pelaku pencurian ini sempat membuat resah warga, terutama pemilik konter telepon genggam di Koba dan penangkapan ketiganya setelah mendapat informasi dari warga," ujarnya.

Tersangka Zainal mengaku sebagai otak pembobolan konter telepon genggam dan perbuatan itu dilakukan karena tidak memiliki uang untuk kebutuhan sehari-hari.

"Sebelumnya saya bekerja sebagai kuli bangunan, saya kehabisan uang setelah berhenti menjadi kuli dan mengambil telepon genggam untuk dijual dan uangnya saya gunakan untuk makan," kata ABG putus sekolah itu.

Ia mengaku baru pertama kali melakukan pencurian dengan membobol konter telepon genggam karena dalam keadaan terdesak tidak memiliki uang.

"Saya mengajak dua teman saya untuk memudahkan dalam mencuri handpone tersebut, hasilnya kami bagi rata," ujarnya.

Pewarta: Ahmadi

Editor : Mulki


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2015