Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, membangun tambak percontohan budi daya udang vaname.
"Kita bangun dua tambak dengan volume 70 ribu benih di Desa Kurau Barat dan itu dikelola sistem berkelompok," kata Bupati Bangka Tengah, Algafry Rahman di Koba, Sabtu.
Ia menjelaskan, tambak udang vaname untuk percontohan itu dikelola langsung oleh Pokdakan Gempa 01 yang merupakan binaan pemerintah daerah melalui Dinas Perikanan Bangka Tengah.
"70 ribu benur atau benih sudah kami salurkan dan sudah ditebar di tambak tersebut, tentu dengan harapan ini menjadi budi daya percontohan yang nanti bisa dikembangkan juga pada beberapa titik di seluruh kecamatan," ujarnya.
Pembangunan tambak percontohan budi daya udang vaname tersebut dalam rangka menjalankan program tambak udang skala rakyat di daerah itu.
"Kita akan kembangkan bisnis udang vaname skala rakyat, dimulai dari tambak percontohan ini dan para pembudidaya bisa belajar ilmunya di sini," ujar mantam Ketua DPRD Bangka Tengah itu.
Sementara itu Kepala Dinas Perikanan Bangka Tengah, Taufik mengatakan sebanyak 70 ribu benur yang ditebar pada tambak percontohan itu sengaja didatangkan dari Lampung.
"Kita belum menyediakan benur atau bibit, untuk saat ini didatangkan dulu dari luar daerah sampai nanti terbangun sentra benur di Kecamatan Lubuk Besar yang rencana bupati direalisasikan pada 2022," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2021
"Kita bangun dua tambak dengan volume 70 ribu benih di Desa Kurau Barat dan itu dikelola sistem berkelompok," kata Bupati Bangka Tengah, Algafry Rahman di Koba, Sabtu.
Ia menjelaskan, tambak udang vaname untuk percontohan itu dikelola langsung oleh Pokdakan Gempa 01 yang merupakan binaan pemerintah daerah melalui Dinas Perikanan Bangka Tengah.
"70 ribu benur atau benih sudah kami salurkan dan sudah ditebar di tambak tersebut, tentu dengan harapan ini menjadi budi daya percontohan yang nanti bisa dikembangkan juga pada beberapa titik di seluruh kecamatan," ujarnya.
Pembangunan tambak percontohan budi daya udang vaname tersebut dalam rangka menjalankan program tambak udang skala rakyat di daerah itu.
"Kita akan kembangkan bisnis udang vaname skala rakyat, dimulai dari tambak percontohan ini dan para pembudidaya bisa belajar ilmunya di sini," ujar mantam Ketua DPRD Bangka Tengah itu.
Sementara itu Kepala Dinas Perikanan Bangka Tengah, Taufik mengatakan sebanyak 70 ribu benur yang ditebar pada tambak percontohan itu sengaja didatangkan dari Lampung.
"Kita belum menyediakan benur atau bibit, untuk saat ini didatangkan dulu dari luar daerah sampai nanti terbangun sentra benur di Kecamatan Lubuk Besar yang rencana bupati direalisasikan pada 2022," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2021