Wali Kota Pangkalpinang, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Maulan Aklil (Molen) mengapresiasi program sosial Bank Indonesia yang telah memberikan bantuan serta bimtek untuk bercocok tanam kepada petani, KWT, PKK dan pondok pesantren, Senin (6/9).

Menurutnya, sektor pertanian tidak terdampak terlalu besar di tengah pandemi Covid-19. Bahkan pada kondisi saat ini kesehatan yang mesti dijaga, terutama dengan mengonsumsi makanan yang sehat dari hasil pangan dan pertanian. 

"Justru kondisi yang tidak sehat kita butuh makanan yang sehat. Di Jepang itu masyarakatnya banyak beralih dan stay di desa, mereka berkebun di sana. Sektor menjanjikan sekarang dan nanti ke depan adalah pertanian," kata Molen. 

Dia mengatakan, wilayah perkotaan berbeda dengan kabupaten yang memiliki lahan luas untuk berkebun dan  bertani. Namun lahan tidak menjadi masalah asal memahami penggunaan teknologi yang tepat, karna berkebun, dapat dilakukan di pekarangan rumah dengan memanfaatkan teknologi. 

"Saya harap melalui bimtek ini peserta dapat mengorek ilmu dan menerapkannya. Berkebun dan bertani di era saat ini harus pandai menggunakan teknologi yang modern tidak lagi bergaya seperti dulu. Selanjutnya bagaimana mengenai proses hulu ke hilir yakni menciptakan market bagi produk tersebut," katanya.

Pewarta: Try M Hardi

Editor : Rustam Effendi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2021