Pekanbaru (Antara Babel) - Jajaran Kepolisian Resort Dumai dan Tim Penjinak Bom Satuan Brigade Mobil Kepolisian Daerah Riau menyelidiki temuan granat oleh seorang pemulung beberapa waktu lalu.
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Riau, AKBP Guntur Aryo Tejo kepada Antara di Pekanbaru, Senin mengatakan granat yang ditemukan pada Sabtu malam (20/6) sekitar pukul 20.30 WIB. Saat ini granat itu diamankan di Satuan Intelijen dan Keamanan Mapolres Dumai sementara menunggu tim Penjinak Bom Brimobda Riau.
"Untuk saat ini kita belum dapat menyimpulkan terkait temuan granat tersebut. Kita masih menunggu hasil penyelidikan lebih lanjut," katanya.
Guntur menjelaskan kronologis penemuan granat tersebut berawal saat seorang pemulung mencari barang bekas di sekitar Jalan Soekarno-Hatta, Kelurahan Mekar Sari, Kecamatan Dumai Selatan.
Saat sedang mencari barang bekas, pemulung tersebut kemudian menemukan sebuah benda mencurigakan yang tersimpan didalam sebuah kantong plastik hitam putih serta sobekan kain.
Selanjutnya, jelas Guntur, pada saat bersamaan seorang anggota Polsek Dumai Timur, Bripka Andri Saputra sedang melintasi jalan tersebut. "Mendapati ada anggota yang melintas, penemu Granat lalu memanggil anggota dan melaporkan temuannya," jelasnya.
Setelah dilakukan pemeriksaan lebih lanjut, didapati bahwa benda yang tersimpan dalam kantong plastik itu adalah Granat Aktif berbentuk Nanas.
Sementara itu, warga yang berdomisili di sekitar tempat kejadian perkara (TKP) penemuan Granat tersebut sempat heboh dengan penemuan granat itu.
Sebelumnya pada awal Juni 2015 lalu Jajaran Polresta Bekasi Kota mengamankan granat yang ditemukan oleh seorang warga di Durenjaya, Bekasi Timur. Kepala Sub Bagian Humas Polresta Bekasi Kota, AKP Siswo, mengungkapkan granat yang masih lengkap dengan pematiknya tersebut merupakan peninggalan zaman perang kemerdekaan.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2015
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Riau, AKBP Guntur Aryo Tejo kepada Antara di Pekanbaru, Senin mengatakan granat yang ditemukan pada Sabtu malam (20/6) sekitar pukul 20.30 WIB. Saat ini granat itu diamankan di Satuan Intelijen dan Keamanan Mapolres Dumai sementara menunggu tim Penjinak Bom Brimobda Riau.
"Untuk saat ini kita belum dapat menyimpulkan terkait temuan granat tersebut. Kita masih menunggu hasil penyelidikan lebih lanjut," katanya.
Guntur menjelaskan kronologis penemuan granat tersebut berawal saat seorang pemulung mencari barang bekas di sekitar Jalan Soekarno-Hatta, Kelurahan Mekar Sari, Kecamatan Dumai Selatan.
Saat sedang mencari barang bekas, pemulung tersebut kemudian menemukan sebuah benda mencurigakan yang tersimpan didalam sebuah kantong plastik hitam putih serta sobekan kain.
Selanjutnya, jelas Guntur, pada saat bersamaan seorang anggota Polsek Dumai Timur, Bripka Andri Saputra sedang melintasi jalan tersebut. "Mendapati ada anggota yang melintas, penemu Granat lalu memanggil anggota dan melaporkan temuannya," jelasnya.
Setelah dilakukan pemeriksaan lebih lanjut, didapati bahwa benda yang tersimpan dalam kantong plastik itu adalah Granat Aktif berbentuk Nanas.
Sementara itu, warga yang berdomisili di sekitar tempat kejadian perkara (TKP) penemuan Granat tersebut sempat heboh dengan penemuan granat itu.
Sebelumnya pada awal Juni 2015 lalu Jajaran Polresta Bekasi Kota mengamankan granat yang ditemukan oleh seorang warga di Durenjaya, Bekasi Timur. Kepala Sub Bagian Humas Polresta Bekasi Kota, AKP Siswo, mengungkapkan granat yang masih lengkap dengan pematiknya tersebut merupakan peninggalan zaman perang kemerdekaan.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2015