Ketua Dharma Wanita Persatuan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (DWP Babel), Sri Rahayu Mulya Naziarto mengajak seluruh anggotanya agar dapat menciptakan ketahanan perempuan melalui kesehatan mental dan pemulihan bisnis UMKM di HUT ke-22 organisasi itu.
"Yang kita mau dalam peringatan ini adalah mendorong seluruh anggota agar lebih bermotivasi dapat meningkatkan khususnya perekonomian keluarga terlabih dahulu, karena dari perekonomian keluarga dapat meningkatkan perekonomian secara global. Agar meningkatkan perekonomian tersebut harus dibarengi dengan kesehatan mental keluarga itu sendiri, sehingga semuanya bisa tercapai," katanya di Pangkalpinang, Selasa.
Ia mengatakan, dalam melaksanakan kegiatannya, seluruh anggota DWP yang merupakan istri para ASN ini selalu bersentuhan dengan masyarakat, seperti beberapa kegiatan yang telah dilaksanakan sebelumnya yaitu bakti sosial ke YPAC maupun pembagian sembako kepada para PHL dan masyarakat.
Walaupun DWP tidak mempunyai anggaran, Dirinya dan seluruh anggota telah menjalin kerjasama dengan berbagai pihak dalam pelaksanaan berbagai program dan kegiatan.
"Memang kami tidak ada anggaran, Insya Allah kalau ada kemauan dari kita, pasti ada kemampuan untuk melaksanakan. Selama ini pun, kami tidak punya kerjasama yang terkoordinir dengan kawan-kawan OPD lain, tapi Ahamdulillah dapat berjalan lancar juga," ujarnya.
Ia berharap kedepannya DWP harus lebih baik lagi dari tahun ini dan bisa lebih berkontribusi untuk masyarakat, karena kedepannya ada beberapa kegiatan yang akan dilaksanakan dan tentunya tidak sama dengan kegiatan tahun ini.
"Untuk kegiatan tahun depan untuk saat ini belum terpikirkan, karena setiap kegiatan yang kami laksanakan ini dilakukan secara spontanitas. Intinya saya tidak mau mengulangi momen yang saya untuk menghindari kejenuhan. Yang jelas kegiatannya tetap berbagi dengan masyarakat sekitar atas rezeki yang kita terima," katanya.
Sementara Ketua Dewan Penasihat DWP Bangka Belitung, Naziarto meminta kepada DWP Babel dapat terus meningkatkan eksistensinya sehingga kehadiran organisasi ini manfaatnya benar-benar dapat dirasakan oleh masyarakat.
Menurutnya, agar organisasi dapat dan terus eksis dan dirasakan manfaatnya oleh masyarakat harus melakukan enam langkah yaitu pertama, jadikan semua langkah kita selalu mulia di mata tuhan dan sesama. Kedua, kita harus bisa menghargai dan menggali potensi yang ada dengan optimal.
Selanjutnya yang ketiga, selalu berfikir dan bertindak yang positif. Keempat, semangat dan pantang menyerah. Kelima, bekerja penuh dedikasi, disipilin, kreatif dan penuh tanggung jawab. Keenam, mensejahterakan anggota dan masyarakat.
"Saya yakin apabila enam poin tersebut kita pegang teguh, maka tugas organisasi dapat tercapai dengan maksimal. Saya juga yakin apapun yang kita lakukan dengan baik dan iklash, maka kita akan mendapat ridho dari Allah SWT," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2021
"Yang kita mau dalam peringatan ini adalah mendorong seluruh anggota agar lebih bermotivasi dapat meningkatkan khususnya perekonomian keluarga terlabih dahulu, karena dari perekonomian keluarga dapat meningkatkan perekonomian secara global. Agar meningkatkan perekonomian tersebut harus dibarengi dengan kesehatan mental keluarga itu sendiri, sehingga semuanya bisa tercapai," katanya di Pangkalpinang, Selasa.
Ia mengatakan, dalam melaksanakan kegiatannya, seluruh anggota DWP yang merupakan istri para ASN ini selalu bersentuhan dengan masyarakat, seperti beberapa kegiatan yang telah dilaksanakan sebelumnya yaitu bakti sosial ke YPAC maupun pembagian sembako kepada para PHL dan masyarakat.
Walaupun DWP tidak mempunyai anggaran, Dirinya dan seluruh anggota telah menjalin kerjasama dengan berbagai pihak dalam pelaksanaan berbagai program dan kegiatan.
"Memang kami tidak ada anggaran, Insya Allah kalau ada kemauan dari kita, pasti ada kemampuan untuk melaksanakan. Selama ini pun, kami tidak punya kerjasama yang terkoordinir dengan kawan-kawan OPD lain, tapi Ahamdulillah dapat berjalan lancar juga," ujarnya.
Ia berharap kedepannya DWP harus lebih baik lagi dari tahun ini dan bisa lebih berkontribusi untuk masyarakat, karena kedepannya ada beberapa kegiatan yang akan dilaksanakan dan tentunya tidak sama dengan kegiatan tahun ini.
"Untuk kegiatan tahun depan untuk saat ini belum terpikirkan, karena setiap kegiatan yang kami laksanakan ini dilakukan secara spontanitas. Intinya saya tidak mau mengulangi momen yang saya untuk menghindari kejenuhan. Yang jelas kegiatannya tetap berbagi dengan masyarakat sekitar atas rezeki yang kita terima," katanya.
Sementara Ketua Dewan Penasihat DWP Bangka Belitung, Naziarto meminta kepada DWP Babel dapat terus meningkatkan eksistensinya sehingga kehadiran organisasi ini manfaatnya benar-benar dapat dirasakan oleh masyarakat.
Menurutnya, agar organisasi dapat dan terus eksis dan dirasakan manfaatnya oleh masyarakat harus melakukan enam langkah yaitu pertama, jadikan semua langkah kita selalu mulia di mata tuhan dan sesama. Kedua, kita harus bisa menghargai dan menggali potensi yang ada dengan optimal.
Selanjutnya yang ketiga, selalu berfikir dan bertindak yang positif. Keempat, semangat dan pantang menyerah. Kelima, bekerja penuh dedikasi, disipilin, kreatif dan penuh tanggung jawab. Keenam, mensejahterakan anggota dan masyarakat.
"Saya yakin apabila enam poin tersebut kita pegang teguh, maka tugas organisasi dapat tercapai dengan maksimal. Saya juga yakin apapun yang kita lakukan dengan baik dan iklash, maka kita akan mendapat ridho dari Allah SWT," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2021