Sungailiat (Antara Babel) - Pemerintah Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menyalurkan bantuan sebanyak 24 unit mesin traktor pertanian untuk mempermudah petani di daerah itu mengelola lahan garapan pertanian.
"Mesin traktor sebanyak 24 unit yang disalurkan melalui wilayah kecamatan masing-masing diharapkan dapat digunakan sebaik mungkin oleh petani guna menggarap lahap pertanian sehingga menghasilkan panen yang memuaskan," kata Bupati Bangka, Tarmizi Saat di Sungailiat, Senin.
Menurut dia, dengan dilengkapi peralatan pertanian yang modern seperti traktor, tentu pengolahan lahan pertanian akan lebih mudah sehingga hasil panenpun diharapkan maksimal.
"Bantuan mesin traktor kepada petani melalui kelompok bersumber dari anggaran pemerintah daerah dan diharapkan dapat dijaga sebaik mungkin," katanya.
Bupati mengatakan, melalui bantuan mesin traktor serta bantuan pertanian lainnya seperti, bantuan bibit unggul diharapkan dapat mempercepat program pertanian tangguh sebagai
wujud keberhasilan program ketahanan pangan.
"Antara pemerintah dan petani harus memiliki komitmen bersama mewujudkan pertanian tangguh," katanya.
Mesin traktor disalurkan melalui kelompok tani, diharapkan dapat digunakan secara bergantian antar petani dengan sistem aturan yang sudah disepakati bersama antar petani.
"Jangan sampai rebutan menggunakan mesin tarktor, harus diatur sesuai kesepakatan sehingga seluruh petani yang akan menggunakannya dapat memakainya untuk menggarap lahan pertanian," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2015
"Mesin traktor sebanyak 24 unit yang disalurkan melalui wilayah kecamatan masing-masing diharapkan dapat digunakan sebaik mungkin oleh petani guna menggarap lahap pertanian sehingga menghasilkan panen yang memuaskan," kata Bupati Bangka, Tarmizi Saat di Sungailiat, Senin.
Menurut dia, dengan dilengkapi peralatan pertanian yang modern seperti traktor, tentu pengolahan lahan pertanian akan lebih mudah sehingga hasil panenpun diharapkan maksimal.
"Bantuan mesin traktor kepada petani melalui kelompok bersumber dari anggaran pemerintah daerah dan diharapkan dapat dijaga sebaik mungkin," katanya.
Bupati mengatakan, melalui bantuan mesin traktor serta bantuan pertanian lainnya seperti, bantuan bibit unggul diharapkan dapat mempercepat program pertanian tangguh sebagai
wujud keberhasilan program ketahanan pangan.
"Antara pemerintah dan petani harus memiliki komitmen bersama mewujudkan pertanian tangguh," katanya.
Mesin traktor disalurkan melalui kelompok tani, diharapkan dapat digunakan secara bergantian antar petani dengan sistem aturan yang sudah disepakati bersama antar petani.
"Jangan sampai rebutan menggunakan mesin tarktor, harus diatur sesuai kesepakatan sehingga seluruh petani yang akan menggunakannya dapat memakainya untuk menggarap lahan pertanian," ujarnya.
Editor : Mulki
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2015