Sekretaris Satgas Penanganan COVID-19 Babel Mikron Antariksa di Pangkalpinang, Jumat mengatakan penanganan penularan, pencegahan dan penyebaran virus Corona saat ini lebih difokuskan di ibu kota Provinsi Bangka Belitung karena masih menjadi penyumbang tertinggi kasus COVID-19.
"Alhamdulillah, saat ini kasus COVID-19 di Pulau Belitung yang terdiri dua kabupaten yaitu Belitung dan Belitung Timur sudah semakin melandai sehingga dapat mendukung kesuksesan penyelenggaraan G20 di pulau itu," katanya.
Ia mengimbau masyarakat khususnya di Kota Pangkalpinang dan Belitung untuk lebih meningkatkan kedisiplinan menerapkan prokes, agar terhindar dari penularan virus corona ini.
"Kami terus menggencarkan sosialisasi prokes dan vaksinasi, karena dua upaya ini cukup ampuh memutus mata rantai penularan serta penyebaran virus corona ini," katanya.
Dia menjelaskan, pasien COVID-19 aktif Kota Pangkalpinang terbanyak di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, karena aktivitas masyarakat yang meningkat tanpa diiringi penerapan protokol kesehatan yang baik.
"Saat ini 39 dari 73 total pasien COVID-19 terdapat di Kota Pangkalpinang," katanya.
Ia menjelaskan berdasarkan data kasus COVID-19 harian terbaru, kasus orang terpapar virus corona kembali bertambah 6 sehingga total pasien terpapar virus corona itu menjadi 73 orang tersebar di Kota Pangkalpinang 39, Bangka 12, Belitung 8 dan Bangka Barat 7, Belitung Timur 2 dan Bangka Selatan 1 orang pasien.
"Hari ini pasien sembuh dari COVID-19 juga bertambah 4, pasien meninggal nihil, kasus probable 44 dan meninggal probable 40 kasus," ujarnya.
***3***
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2022
"Alhamdulillah, saat ini kasus COVID-19 di Pulau Belitung yang terdiri dua kabupaten yaitu Belitung dan Belitung Timur sudah semakin melandai sehingga dapat mendukung kesuksesan penyelenggaraan G20 di pulau itu," katanya.
Ia mengimbau masyarakat khususnya di Kota Pangkalpinang dan Belitung untuk lebih meningkatkan kedisiplinan menerapkan prokes, agar terhindar dari penularan virus corona ini.
"Kami terus menggencarkan sosialisasi prokes dan vaksinasi, karena dua upaya ini cukup ampuh memutus mata rantai penularan serta penyebaran virus corona ini," katanya.
Dia menjelaskan, pasien COVID-19 aktif Kota Pangkalpinang terbanyak di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, karena aktivitas masyarakat yang meningkat tanpa diiringi penerapan protokol kesehatan yang baik.
"Saat ini 39 dari 73 total pasien COVID-19 terdapat di Kota Pangkalpinang," katanya.
Ia menjelaskan berdasarkan data kasus COVID-19 harian terbaru, kasus orang terpapar virus corona kembali bertambah 6 sehingga total pasien terpapar virus corona itu menjadi 73 orang tersebar di Kota Pangkalpinang 39, Bangka 12, Belitung 8 dan Bangka Barat 7, Belitung Timur 2 dan Bangka Selatan 1 orang pasien.
"Hari ini pasien sembuh dari COVID-19 juga bertambah 4, pasien meninggal nihil, kasus probable 44 dan meninggal probable 40 kasus," ujarnya.
***3***
Editor : Rustam Effendi
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2022