BUMN PT Timah Tbk menyerahkan tujuh unit rumah layak huni (RLH) kepada warga kurang mampu di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, sebagai bentuk komitmen dan kepedulian perusahaan dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat di lingkungan operasional perusahaan.
"Bantuan RLH ini sebagai wujud kepedulian perusahaan untuk memberikan manfaat yang sebesar-besarnya bagi masyarakat," kata Direktur SDM PT Timah Tbk Yennita di Pangkalpinang, Kamis.
Ia mengatakan sebanyak tujuh unit rumah layak huni yang diserahkan kepada masyarakat kurang mampu tersebar di beberapa daerah di Babel, yakni Bangka Tengah tiga unit, Kota Pangkalpinang, Bangka Barat, Bangka Selatan dan Kabupaten Karimun masing-masing satu unit RLH.
"Program ini rutin dilaksanakan PT Timah Tbk untuk membantu masyarakat di wilayah operasional agar bisa memiliki rumah yang aman, nyaman dan layak," ujarnya.
Ia memastikan bantuan rumah layak huni diberikan kepada masyarakat kurang mampu dan berdasarkan prioritas dan rekomendasi wali kota dan bupati.
"CSR ini ada batasan-batasan dan aturannya, karena ini merupakan bagian program pemerintah, maka nanti kita pilih mana yang memang prioritas dan benar-benar layak menerima bantuan," kata Yennita.
Salah seorang penerima rumah layak huni dari PT Timah Tbk, Muhammad Afizal (24) Warga Desa Sawang Laut, Kecamatan Kundur Barat ini tak menyangka rumahnya dibangun kembali oleh PT Timah Tbk. Rumahnya rusak tertimpa pohon tumbang karena hujan disertai angin sehingga tidak bisa ditempati,
Ia tak henti-hentinya bersyukur karena menerima bantuan rumah layak huni dari PT Timah Tbk. Sehingga mereka bisa kembali menempati rumahnya.
"Syukur Alhamdulillah sekarang rumah saya sudah dapat ditinggali bersama keluarga kecil dan terlihat semakin cantik dari pada sebelumnya," demikian Muhammad Afizal yang berprofesi sebagai nelayan ini.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2022
"Bantuan RLH ini sebagai wujud kepedulian perusahaan untuk memberikan manfaat yang sebesar-besarnya bagi masyarakat," kata Direktur SDM PT Timah Tbk Yennita di Pangkalpinang, Kamis.
Ia mengatakan sebanyak tujuh unit rumah layak huni yang diserahkan kepada masyarakat kurang mampu tersebar di beberapa daerah di Babel, yakni Bangka Tengah tiga unit, Kota Pangkalpinang, Bangka Barat, Bangka Selatan dan Kabupaten Karimun masing-masing satu unit RLH.
"Program ini rutin dilaksanakan PT Timah Tbk untuk membantu masyarakat di wilayah operasional agar bisa memiliki rumah yang aman, nyaman dan layak," ujarnya.
Ia memastikan bantuan rumah layak huni diberikan kepada masyarakat kurang mampu dan berdasarkan prioritas dan rekomendasi wali kota dan bupati.
"CSR ini ada batasan-batasan dan aturannya, karena ini merupakan bagian program pemerintah, maka nanti kita pilih mana yang memang prioritas dan benar-benar layak menerima bantuan," kata Yennita.
Salah seorang penerima rumah layak huni dari PT Timah Tbk, Muhammad Afizal (24) Warga Desa Sawang Laut, Kecamatan Kundur Barat ini tak menyangka rumahnya dibangun kembali oleh PT Timah Tbk. Rumahnya rusak tertimpa pohon tumbang karena hujan disertai angin sehingga tidak bisa ditempati,
Ia tak henti-hentinya bersyukur karena menerima bantuan rumah layak huni dari PT Timah Tbk. Sehingga mereka bisa kembali menempati rumahnya.
"Syukur Alhamdulillah sekarang rumah saya sudah dapat ditinggali bersama keluarga kecil dan terlihat semakin cantik dari pada sebelumnya," demikian Muhammad Afizal yang berprofesi sebagai nelayan ini.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2022