Penjabat Gubernur Kepulauan Bangka Belitung Ridwan Djamaluddin meraih penghargaan Upakarya Wanua Nugraha 2022 dari Ditjen Bina Pemerintahan Desa Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Republik Indonesia.
"Kami berharap penghargaan ini menjadi pendorong, memajukan desa, kelurahan melalui penguatan kelembagaannya," kata Wakil Mendagri John Wempi Wetipo dalam keterangan pers diterima LKBN Antara Babel di Pangkalpinang, Jumat.
Ia mengatakan pemberian penghargaan Upakarya Wanua Nugraha 2022 ini berdasarkan SK Mendagri tentang Penerima penghargaan Upakarya Wanua Nugraha Tahun 2022 pada Pekan Inovasi Perkembangan Desa dan Kelurahan di antaranya tingkat provinsi yaitu Jambi, Jawa Barat, Kalimantan Timur, Maluku, Kepulauan Bangka Belitung, Jawa Tengah, Nusa Tenggara Barat.
Penerima Upakarya Wanua Nugraha Tahun 2022 kategori bupati/wali kota yaitu Bupati Tanjung Jabung Barat, Bupati Bandung, Bupati Berau, Bupati Kepulauan Taniba, Bupati Bangka, Wali Kota Surakarta, Wali Kota Balikpanpan dan Wali Kota Mataram.
Lomba desa/kelurahan tingkat regional yang dimenangkan oleh Desa Purwodadi Kabupaten Jabung Barat Provinsi Jambi, Desa Kapung Bandar Agung Kabupaten Lampung Tengah Provinsi Lampung, Desa Kubang Tangah Kota Sawa Lunto Provinsi Sumatera Barat, Desa Sekar Biru Kabupaten Bangka Barat Provinsi Kepulaun Babel dan Desa Gampong Kase Provinsi Aceh.
Sementara tingkat kelurahan diraih oleh Kelurahan Jelitik Kabupaten Bangka Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Kelurahan Talang Jauh Provinsi Jambi, Kelurahan Kubu Gulai Kabupaten Bukit Tinggi Provinsi Sumatera Barat, Kelurahan Tanjung Hilau Hilir Kota Medan Provinsi Sumatera Utara dan Kelurahan Tanjung Ujung Kota Batam Provinsi Kepulauan Riau.
"Saya sangat mengapresiasi, momentum ini saya nilai sangat penting dan dapat meningkat sinergitas daerah, desa, dan pusat, serta menjadi inovasi desa/kelurahan dan mendorong desa/kelurahan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakatnya," kata John Wempi Wetipo.
Menurut dia apa yang telah dicapai ini adalah hasil kerja sama yang baik dari aparat desa/kelurahan sehingga berdampak pada peningkatkan kesejahteraan masyarakat.
"Kami berharap penghargaan ini menjadi sarana untuk menyebarluaskan berbagai inovasi pemerintah dalam memajukan penyelenggaraan kemasyarakatan," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2022
"Kami berharap penghargaan ini menjadi pendorong, memajukan desa, kelurahan melalui penguatan kelembagaannya," kata Wakil Mendagri John Wempi Wetipo dalam keterangan pers diterima LKBN Antara Babel di Pangkalpinang, Jumat.
Ia mengatakan pemberian penghargaan Upakarya Wanua Nugraha 2022 ini berdasarkan SK Mendagri tentang Penerima penghargaan Upakarya Wanua Nugraha Tahun 2022 pada Pekan Inovasi Perkembangan Desa dan Kelurahan di antaranya tingkat provinsi yaitu Jambi, Jawa Barat, Kalimantan Timur, Maluku, Kepulauan Bangka Belitung, Jawa Tengah, Nusa Tenggara Barat.
Penerima Upakarya Wanua Nugraha Tahun 2022 kategori bupati/wali kota yaitu Bupati Tanjung Jabung Barat, Bupati Bandung, Bupati Berau, Bupati Kepulauan Taniba, Bupati Bangka, Wali Kota Surakarta, Wali Kota Balikpanpan dan Wali Kota Mataram.
Lomba desa/kelurahan tingkat regional yang dimenangkan oleh Desa Purwodadi Kabupaten Jabung Barat Provinsi Jambi, Desa Kapung Bandar Agung Kabupaten Lampung Tengah Provinsi Lampung, Desa Kubang Tangah Kota Sawa Lunto Provinsi Sumatera Barat, Desa Sekar Biru Kabupaten Bangka Barat Provinsi Kepulaun Babel dan Desa Gampong Kase Provinsi Aceh.
Sementara tingkat kelurahan diraih oleh Kelurahan Jelitik Kabupaten Bangka Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Kelurahan Talang Jauh Provinsi Jambi, Kelurahan Kubu Gulai Kabupaten Bukit Tinggi Provinsi Sumatera Barat, Kelurahan Tanjung Hilau Hilir Kota Medan Provinsi Sumatera Utara dan Kelurahan Tanjung Ujung Kota Batam Provinsi Kepulauan Riau.
"Saya sangat mengapresiasi, momentum ini saya nilai sangat penting dan dapat meningkat sinergitas daerah, desa, dan pusat, serta menjadi inovasi desa/kelurahan dan mendorong desa/kelurahan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakatnya," kata John Wempi Wetipo.
Menurut dia apa yang telah dicapai ini adalah hasil kerja sama yang baik dari aparat desa/kelurahan sehingga berdampak pada peningkatkan kesejahteraan masyarakat.
"Kami berharap penghargaan ini menjadi sarana untuk menyebarluaskan berbagai inovasi pemerintah dalam memajukan penyelenggaraan kemasyarakatan," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2022