Pemerintah Kabupaten Bangka Barat bersama PT Telkom Kepulauan Bangka Belitung berhasil membangun beberapa menara telekomunikasi seluler sebagai bentuk keseriusan pemerintah dalam mengatasi permasalahan susah sinyal di beberapa desa di daerah itu.
"Tahun ini sudah ada beberapa menara 'base transceiver system' (BTS) yang dibangun dan beroperasi, salah satunya di Desa Tuik, Kecamatan Kelapa. Ini sebuah kemajuan karena sangat membantu warga di desa tersebut dalam mendapatkan pelayanan sinyal komunikasi maupun internet," kata Bupati Bangka Barat Sukirman di Mentok, Senin.
Menurut dia, ketersediaan sinyal telekomunikasi dan internet di masa sekarang penting untuk memudahkan masyarakat, terutama para pemuda untuk membuka wawasan baru, belajar, dan berbisnis.
"Untuk tahun ini Telkom sudah berhasil membangun menara telekomunikasi di beberapa desa, antara lain Desa Tuik, Kayuarang, Bulin, Pangkalberas, dan Limbung. Di bulan Januari sampai Maret 2023 akan beroperasi tower BTS di Desa Mislak," katanya.
Dengan adanya sinyal internet yang baik, kata dia, berbagai kegiatan yang selama ini cukup menyita waktu, biaya, dan tenaga bisa dilakukan dari rumah masing-masing, dan semuanya menjadi satu ruang.
"Bila ingin membayar air, listrik, dan sebagainya cukup dengan jari kita," ujarnya.
Selain itu, kata dia, ke depan berbagai kegiatan operasional di desa-desa harus menggunakan jaringan.
Ia menginginkan urusan cetak KTP dan Kartu Keluarga, cukup melapor secara daring melalui aplikasi Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil), sedangkan alat pencetak telah dipesan ditempatkan di setiap kecamatan.
"Bila kehilangan KTP dan Kartu Keluarga tinggal klik dan lapor ke Dinas Dukcapil," katanya.
Sukirman mengharapkan teknologi jaringan yang baru diresmikan memberi banyak manfaat dalam pendidikan, meningkatkan kesejahteraan, dan menumbuhkan anak-anak kreatif dalam berkonten.
Pejabat Pengganti Sementara Manajer Telkom Witel Babel Timbul Rinaldi Manalu berharap, pembangunan tersebut memberikan manfaat bagi masyarakat setempat dan mendukung upaya pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan.
"Dengan adanya pelayanan ini kami harapkan bisa meningkatkan daya saing warga. Saat ini kita semua sepakat, tidak ada yang bisa sejahtera tanpa akses informasi. Jadi ini yang sudah kita realisasikan, sudah terbuka jalannya bagi masyarakat Desa Tuik untuk lebih sejahtera karena informasi sudah lancar dan kesempatan menjadi semakin terbuka lebar," katanya.
Pihaknya juga siap memberikan sosialisasi dan edukasi ke sekolah-sekolah tentang internet sehat dan menginspirasi warga mengembangkan usaha melalui internet.
"Perjuangan belum berakhir, kita akan berjuang bersama untuk memastikan layanan ini bisa tersedia dengan kualitas terbaik, kita juga akan edukasi masyarakat supaya menggunakan layanan ini dengan sehat dan cermat sehingga bermanfaat," katanya.
Kepala Desa Tuik Sudrajat memberikan apresiasi kepada Pemkab Bangka Barat dan PT Telkom yang sudah merealisasikan pembangunan menara telekomunikasi di desa tersebut sehingga terbebas dari "blankspot".
"Semoga kemajuan ini membawa perkembangan yang baik untuk warga, baik dalam layanan komunikasi, meluaskan jaringan usaha, menambah wawasan sehingga kualitas sumber daya manusia semakin meningkat dan sejahtera," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2022
"Tahun ini sudah ada beberapa menara 'base transceiver system' (BTS) yang dibangun dan beroperasi, salah satunya di Desa Tuik, Kecamatan Kelapa. Ini sebuah kemajuan karena sangat membantu warga di desa tersebut dalam mendapatkan pelayanan sinyal komunikasi maupun internet," kata Bupati Bangka Barat Sukirman di Mentok, Senin.
Menurut dia, ketersediaan sinyal telekomunikasi dan internet di masa sekarang penting untuk memudahkan masyarakat, terutama para pemuda untuk membuka wawasan baru, belajar, dan berbisnis.
"Untuk tahun ini Telkom sudah berhasil membangun menara telekomunikasi di beberapa desa, antara lain Desa Tuik, Kayuarang, Bulin, Pangkalberas, dan Limbung. Di bulan Januari sampai Maret 2023 akan beroperasi tower BTS di Desa Mislak," katanya.
Dengan adanya sinyal internet yang baik, kata dia, berbagai kegiatan yang selama ini cukup menyita waktu, biaya, dan tenaga bisa dilakukan dari rumah masing-masing, dan semuanya menjadi satu ruang.
"Bila ingin membayar air, listrik, dan sebagainya cukup dengan jari kita," ujarnya.
Selain itu, kata dia, ke depan berbagai kegiatan operasional di desa-desa harus menggunakan jaringan.
Ia menginginkan urusan cetak KTP dan Kartu Keluarga, cukup melapor secara daring melalui aplikasi Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil), sedangkan alat pencetak telah dipesan ditempatkan di setiap kecamatan.
"Bila kehilangan KTP dan Kartu Keluarga tinggal klik dan lapor ke Dinas Dukcapil," katanya.
Sukirman mengharapkan teknologi jaringan yang baru diresmikan memberi banyak manfaat dalam pendidikan, meningkatkan kesejahteraan, dan menumbuhkan anak-anak kreatif dalam berkonten.
Pejabat Pengganti Sementara Manajer Telkom Witel Babel Timbul Rinaldi Manalu berharap, pembangunan tersebut memberikan manfaat bagi masyarakat setempat dan mendukung upaya pemerintah dalam meningkatkan kesejahteraan.
"Dengan adanya pelayanan ini kami harapkan bisa meningkatkan daya saing warga. Saat ini kita semua sepakat, tidak ada yang bisa sejahtera tanpa akses informasi. Jadi ini yang sudah kita realisasikan, sudah terbuka jalannya bagi masyarakat Desa Tuik untuk lebih sejahtera karena informasi sudah lancar dan kesempatan menjadi semakin terbuka lebar," katanya.
Pihaknya juga siap memberikan sosialisasi dan edukasi ke sekolah-sekolah tentang internet sehat dan menginspirasi warga mengembangkan usaha melalui internet.
"Perjuangan belum berakhir, kita akan berjuang bersama untuk memastikan layanan ini bisa tersedia dengan kualitas terbaik, kita juga akan edukasi masyarakat supaya menggunakan layanan ini dengan sehat dan cermat sehingga bermanfaat," katanya.
Kepala Desa Tuik Sudrajat memberikan apresiasi kepada Pemkab Bangka Barat dan PT Telkom yang sudah merealisasikan pembangunan menara telekomunikasi di desa tersebut sehingga terbebas dari "blankspot".
"Semoga kemajuan ini membawa perkembangan yang baik untuk warga, baik dalam layanan komunikasi, meluaskan jaringan usaha, menambah wawasan sehingga kualitas sumber daya manusia semakin meningkat dan sejahtera," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2022