Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bangka Tengah dan Perusahaan Umum (Perum) Damri menjalin kerja sama membuka rute perintis untuk melayani penumpang yang belum terjangkau angkutan umum.
"Perum Damri menyediakan armada perintis untuk melayani penumpang rute Koba-Kretak-Pangkalpinang dan Bandara Depati Amir," kata Bupati Bangka Tengah Algafry Rahman di Koba, Kepulauan Bangka Belitung (Babel), Selasa.
Pemerintah daerah (pemda) setempat menjalin kerja sama dengan Perum Damri sebagai bukti nyata terhadap pelayanan armada transportasi yang aman, nyaman, dan terjangkau.
"Bus Damri sudah resmi beroperasi melayani rute yang memang belum terjangkau angkutan umum. Tentu saya berharap warga yang berpergian dapat memanfaatkan fasilitas transportasi yang sudah disediakan," ujarnya.
Bupati Algafry mengatakan transportasi merupakan urat nadi masyarakat dan bagian dari penentu keberhasilan pembangunan daerah.
"Transportasi merupakan urat nadi kehidupan masyarakat yang berfungsi sebagai penggerak, pendorong, dan penunjang, pembangunan untuk kesejahteraan masyarakat," katanya.
Pemkab Bangka Tengah menjalin kerja sama dengan Perum Damri untuk memudahkan masyarakat yang ingin ke Bangka Tengah maupun masyarakat Bangka Tengah yang hendak menuju Kota Pangkalpinang.
Bupati berharap angkutan ini benar-benar bermanfaat dan memberikan kemudahan kepada masyarakat.
"Tentu saja dengan adanya bus perintis ini memudahkan masyarakat mendapatkan angkutan umum yang lebih aman dan nyaman," katanya.
Kepala Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Perhubungan (Disperkimhub) Bangka Tengah Fani Hendra Saputra mengatakan kerja sama dengan Perum Damri ini sudah direncanakan sejak lama.
"Tahun ini sudah mulai beroperasi, tentu kami melakukan evaluasi dan terus meningkatkan pelayanan," katanya.
Jadwal keberangkatan bus Damri untuk rute perintis Pangkalpinang - Keretak - Koba yang dimulai dari titik berangkat Kota Pangkalpinang pada pukul 06.00, 09.00, dan 13.30 WIB.
"Sedangkan untuk keberangkatan dari Koba dimulai pukul 08.15, 12.00 dan 16.00 WIB dengan tarif Rp23.000/orang," ujar Fani Hendra.
Editor : Rustam Effendi
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2023