Kepolisian Daerah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menggandeng perusahaan perkebunan kelapa sawit, guna mencegah kebakaran lahan dan hutan selama musim kemarau di daerah itu.

"Kami bekerjasama dengan perusahaan kelapa sawit untuk mencegah kebakaran selama musim kemarau ini," kata Kapolda Kepulauan Babel Irjen Pol. Drs Yan Sultra di Pangkalpinang, Jumat.

Ia mengatakan kerja sama dengan perusahaan perkebunan kelapa sawit ini, karena Bangka Belitung saat ini tidak ada hutan-hutan yang menjadi atensi dari pemerintah pusat terkait karhutla pada musim kemarau tahun ini.

"Kita di wilayah Bangka Belitung harus mewaspadainya terutama kebakaraan di lahan kelapa sawit yang luas," katanya.

Ia menambahkan aktivitas pembakaran untuk membuka kebun skala kecil masih diperbolehkan, tetapi dengan syarat lahan tersebut milik petani sendiri.

"Tidak ada masalah, semua terpantau di satelit NASA kalau ada panas langsung terdeteksi," katanya.

Ia menegaskan karhutla sudah menjadi janji Presiden Republik Indonesia Joko Widodo dan belum dicabut, apabila terjadi karhutla maka penanggung jawab akan mendapatkan sanksi.

"Pangdam, kapolda, danrem, dandim, kapolres dicopot, itu sudah jelas," katanya. 

Pewarta: Aprionis

Editor : Bima Agustian


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2023