Penjabat Gubernur Kepulauan Bangka Belitung Suganda Pandapotan Pasaribu memberikan solusi sederhana terkait polemik Angel's Wings, guna mencari jalan keluar atas keluhan di kalangan masyarakat itu.
"Kalau secara prosedur, ya kalau semua sudah oke dicabut. Naikkan lagi, kita cabut, selesai pak hari ini pertemuan kita," kata Pj Gubernur Suganda di Pangkalpinang, Kamis.
Ia menyatakan bola panas ini berasal dari bawah, izin yang ada terlebih dulu diberikan dari pihak bawah seperti RT, lurah, dan lain-lain.
"Jadi, jika Pemerintah Provinsi Babel dalam hal ini ingin mencabut izin dari Angel's Wings maka terlebih dahulu harus mendapat persetujuan penolakan dari bawah seperti RT, lurah, camat, hingga masyarakat," katanya.
Menurutnya sederhana, untuk negara ini sangat sederhana, untuk kepentingan masyarakat sangat sederhana.
Perwakilan tokoh agama yang mewakili Aliansi Umat Islam Bangka Belitung Ustaz Sofyan menyatakan kehadirannya di sini tidak pada posisi menolak orang mau berinvestasi di dunia pariwisata.
Ia menyampaikan bahwa masyarakat sama sekali tidak menolak investasi usaha yang dilakukan Angel's Wing Resto and Bar di dunia wisata Bangka Belitung.
"Tapi, kita menolak pada posisi berkenaan aktivitas usahanya. Kita menduga dalam usahanya mereka menjual minuman beralkohol," katanya.
Menurut dia hal itu dianggap melanggar norma agama, norma budaya, serta peraturan yang berlaku di Babel.
Ia menjelaskan bahkan sebelum itu, dirinya mengaku bahwa sebelum bertemu dengan Pj Gubernur Suganda mereka sudah terlebih dahulu berkonsultasi dengan Sekda Babel Naziarto, Komisi I DPRD, serta Pak Haji Dahlan.
Sementara itu Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Darlan turut hadir mendampingi pertemuan Pj Gubernur Babel dengan masyarakat siang ini.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2023
"Kalau secara prosedur, ya kalau semua sudah oke dicabut. Naikkan lagi, kita cabut, selesai pak hari ini pertemuan kita," kata Pj Gubernur Suganda di Pangkalpinang, Kamis.
Ia menyatakan bola panas ini berasal dari bawah, izin yang ada terlebih dulu diberikan dari pihak bawah seperti RT, lurah, dan lain-lain.
"Jadi, jika Pemerintah Provinsi Babel dalam hal ini ingin mencabut izin dari Angel's Wings maka terlebih dahulu harus mendapat persetujuan penolakan dari bawah seperti RT, lurah, camat, hingga masyarakat," katanya.
Menurutnya sederhana, untuk negara ini sangat sederhana, untuk kepentingan masyarakat sangat sederhana.
Perwakilan tokoh agama yang mewakili Aliansi Umat Islam Bangka Belitung Ustaz Sofyan menyatakan kehadirannya di sini tidak pada posisi menolak orang mau berinvestasi di dunia pariwisata.
Ia menyampaikan bahwa masyarakat sama sekali tidak menolak investasi usaha yang dilakukan Angel's Wing Resto and Bar di dunia wisata Bangka Belitung.
"Tapi, kita menolak pada posisi berkenaan aktivitas usahanya. Kita menduga dalam usahanya mereka menjual minuman beralkohol," katanya.
Menurut dia hal itu dianggap melanggar norma agama, norma budaya, serta peraturan yang berlaku di Babel.
Ia menjelaskan bahkan sebelum itu, dirinya mengaku bahwa sebelum bertemu dengan Pj Gubernur Suganda mereka sudah terlebih dahulu berkonsultasi dengan Sekda Babel Naziarto, Komisi I DPRD, serta Pak Haji Dahlan.
Sementara itu Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Darlan turut hadir mendampingi pertemuan Pj Gubernur Babel dengan masyarakat siang ini.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2023