Seribu mahasiswa dari berbagai provinsi yang ada di Indonesia akan hadir di Bangka Belitung untuk mengikuti kuliah kerja nyata (KKN) Emas yang di gelar oleh Universitas Muhammadiyah Bangka Belitung.

"Tahun ini kita menjadi tuan rumah KKN Emas setelah tahun sebelumnya di Makassar. Terpilihnya UnMuh Babel tahun ini karena di Makassar tahun lalu kita paling banyak mengirim mahasiswa," kata Rektor Universitas Muhammadiyah, Fadillah Sabri saat menggelar press conference di Pangkalpinang, Sabtu.

Ia mengatakan dari target 1.000 mahasiswa yang akan mengikuti KKN Emas, saat ini sudah 600 lebih mahasiswa dari 26 kampus yang sudah mendaftar untuk KKN Emas yang berlangsung dari Juli hingga September mendatang.

"Dari 160 Universitas Muhammadiyah yang ada di Indonesia, sudah 26 kampus dan 600 lebih mahasiswa yang mendaftar untuk ikut KKN Emas di Babel. UnMuh Babel juga menurunkan 316 mahasiswa dari 7 program studi untuk ikut KKN Emas ini," kata Fadillah Sabri.

Seribu mahasiswa yang akan mengikuti KKN Emas ini akan ditempatkan di lima kabupaten dan 83 desa yang ada di Kabupaten Bangka Selatan, Bangka tengah, Bangka Barat, Belitung dan Belitung Timur.

Para mahasiswa akan menelaah permasalahan lingkungan dan perekonomian di Babel seperti tambang dan sampah. Akan ada posko-posko yang didirikan mahasiswa untuk membuang sampah sehingga nantinya sampah yang dikumpulkan bisa di sedekahkan bukan dibuang.

"Kita akan bekerjasama dengan BPDAS dan Babel Hijau untuk menyukseskan KKN Emas ini karena dampak dari KKN ini sangat besar untuk meningkatkan potensi pariwisata dan perekonomian masyarakat Babel," ujarnya.

Pewarta: Elza Elvia

Editor : Bima Agustian


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2023