Staf Ahli Bupati Bangka Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Boy Yandra berpendapat kegiatan jalan sehat yang diselenggarakan SMA Negeri 1 Pemali sejalan dengan program pemerintah dalam mewujudkan sekolah ramah anak.

"Sekolah layak anak diharapkan dapat diterapkan di semua sekolah di Kabupaten Bangka, mulai dari lembaga pendidikan dasar sampai sekolah menengah atas," kata Boy Yandra saat melepas ratusan peserta jalan sehat di Pemali, Bangka, Sabtu.



Mewujudkan sekolah ramah anak, kata dia, merupakan komitmen Pemerintah Kabupaten Bangka dalam upaya memenuhi hak anak.

Boy Yandra mengapresiasi SMA Negeri 1 Pemali Bangka yang menggelar kegiatan jalan santai, sehingga membantu meraih penghargaan kota layak anak (KLA) kategori Nindya.

Sekolah layak anak yang diterapkan di lembaga sekolah menjadikan peserta didik merasa nyaman saat mengikuti proses belajar dan tenang sewaktu berada di dalam lingkungan sekolah.

SMAN 1 Pemali pernah mendapat sekolah gelar Adiwiyata (sekolah hijau), yang menjadikan suasana asri di lingkungan sekolah dan siswa didik juga merasa nyaman dan tenang dalam melakukan aktivitas

"Saya berpesan agar guru di sekolah ikut mengawasi siswa didik di waktu istirahat, karena saat istirahat belajar mereka punya banyak waktu untuk melakukan segala aktivitas, termasuk hal-hal yang berpotensi melanggar aturan," kata dia.



Selain pengawasan oleh pihak guru di lingkungan sekolah, edukasi pencegahan pernikahan usia dini bagi siswa harus terus disosialisasikan, sehingga menjadikan pendidikan suatu hal yang utama.

Dia berharap SMAN 1 Pemali dapat mempertahankan status sekolah yang berkualitas, berkarakter, baik yang mempunyai interaksi, motivasi demi kemajuan siswa didik ke depannya.

Pewarta: Kasmono

Editor : Bima Agustian


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2023