Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, meminta warga yang bermukim di daerah pesisir mewaspadai kemungkinan terjadi banjir rob.

Menurut Kepala BPBD Bangka Tengah Yudi Shabara di Koba, Senin, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika telah menyampaikan peringatan diri perihal potensi banjir rob di wilayah pesisir Bangka Belitung, termasuk Bangka Tengah, dari 30 Juli hingga 3 Agustus 2023.

"Permukiman yang diperkirakan terdampak banjir rob, maupun yang pernah mengalami kejadian tersebut untuk lebih waspada," katanya.

Dia juga mengimbau warga untuk memantau siaran informasi cuaca serta pasang surut air laut dari BMKG.

Yudi menyarankan warga di daerah pesisir yang pernah terdampak banjir rob meningkatkan kesiapsiagaan menghadapi risiko bencana alam.

Menurut BPBD Bangka Tengah, wilayah Desa Kurau, Desa Batu Belubang, dan Kampung Sinar Laut tergolong rawan mengalami banjir rob.

"Selain banjir rob, angin kencang atau puting beliung juga mesti diwaspadai karena sebelumnya sudah ada beberapa wilayah diterjang angin kencang yang merusak ratusan rumah penduduk," kata Yudi.

"Dengan kondisi cuaca ekstrem saat ini, kami juga mengimbau warga untuk mewaspadai kejadian angin kencang," katanya.
 

Pewarta: Ahmadi

Editor : Bima Agustian


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2023