Perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW 1445 Hijriyah di Masjid Alqurbah Gabek Dua Kota Pangkalpinang, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung berlangsung khidmat dan penuh makna dalam menyambut hari kelahiran Baginda Rasullullah SAW.
Acara Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW ini juga di hadiri penceramah Habib Hasan bin Umar Assegaf dari Mentok.
Ketua Masjid Alqurbah, H. Niraidi dalam sambutannya menyampaikan ucapan terima kasih kepada para pihak yang sudah mendukung terselenggaranya peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW sehingga acara ini berjalan dengan lancar.
"Saya mengucapkan terima kepada panitia pelaksana kegiatan dan para tamu undangan yang hadir pada malam ini, semoga Allah senantiasa meridhoi langkah kita dalam peringatan Maulid Nabi di Masjid yang sama-sama kita cintai ini," katanya di Pangkalpinang, Rabu Malam.
Habib Hasan Bin Umar Assegaf saat memberikan Tausiyah dalam Perayaan Maulid Nabi Muhammad di Masjid Alqurbah Gabek Dua, Rabu malam (babel.antaranews.com/Rustam Effendi)
Ia mengatakan, peringatan Maulid ini sebagai wujud kecintaan dan kerinduan kita pasa sosok suri teladan kita yang selalu kita nantikan syafaatnya di Yaumil akhir.
"Marilah kita ikuti dan meriahkan acara kali ini sebagai bentuk rasa cinta kita, rasa rindu kita kepada nabi kita," katanya..
Habib Hasan Bin Umar Assegaf saat memberikan Tausiyah dalam Perayaan Maulid Nabi Muhammad di Masjid Alqurbah Gabek Dua, Rabu malam (babel.antaranews.com/Rustam Effendi)
Sementara itu, Habib Hasan Bin Umar Assegaf dalam tausiyahnya menyampaikan bahwa peringatan maulid nabi ini adalah bentuk menghormati kelahiran Nabi Muhammad SAW.
"Orang yang mencintai nabi, kelak akan bersama dengan Nabi Muhammad SAW di surganya Allah SWT. Nabi Muhammad SAW. di utus ke dunia tujuannya adalah untuk menyempurnakan akhlak yang mulia," katanya.
Sekretaris DKM Alqurbah, Guskarnali saat membawa acara Perayaan Maulid Nabi Muhammad di Masjid Alqurbah Gabek Dua, Rabu malam (babel.antaranews.com/Rustam Effendi)
Ia mengatakan, malam ini dengan memperingati lahirnya baginda nabi Muhammad saw dan bersholawat serta menjalani semua syariat agama islam semoga menjadikan bukti kecintaan kita pada Rosulullah SAW.
"Sumbangsih materi dan non materi yang telah kita keluarkan semoga manambah keberkahan dan Allah akan ganti berlipat ganda kebaikan bagi kita," katanya.
Doa bersama Perayaan Maulid Nabi Muhammad di Masjid Alqurbah Gabek Dua, Rabu malam (babel.antaranews.com/Rustam Effendi)
Ia berharap, acara Maulid seperti ini agar tetap selalu ada sebagai syiar agama Islam dan mengenalkan sosok Idola bagi manusia yaitu Nabi Muhammad SAW.
"Kita lihat saat ini anak-anak kita lebih kenal terhadap tokoh-tokoh kartun dibandingkan dengan sosok panutan umat Nabi Muhammad SAW, dengan perayaan seperti ini diharapkan generasi-generasi islam kita akan lebih mencintai dan merindukan kehadiran Nabi Muhammad SAW," katanya.
Hadroh Almarhamah saat melantunkan Sholawat di Perayaan Maulid Nabi Muhammad di Masjid Alqurbah Gabek Dua, Rabu malam (babel.antaranews.com/Rustam Effendi)
Ia juga berharap semoga perayaan Maulid Nabi ini, akhlak dari Rasulullah SAW ini bisa diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.
"Wujud kecintaan kita kepada Nabi Muhammad SAW bukan hanya sekedar merayakan hari kelahirannya, melainkan selalu menerapkan sunnah-sunnahnya dalam kehidupan kita," Katanya.
Rangkaian kegiatan peringatan ini dimulai dengan penampilan sholawat nabi yang dibawakan oleh Kelompok Hadroh Almarhamah dan pembacaan ayat suci Al-Qur’an oleh Hafizoh.
Santap malam bersama dengan para jamaah di Perayaan Maulid Nabi Muhammad di Masjid Alqurbah Gabek Dua, Rabu malam (babel.antaranews.com/Rustam Effendi)
