Juru bicara (Jubir) Sandiaga Uno Bidang Politik Denny H. Suryo Prabowo mengatakan bahwa Sandiaga Uno bakal cuti setelah menjadi Ketua Dewan Pakar Tim Pemenangan Nasional (TPN) TPN Ganjar-Mahfud.
Kendati demikian, ia masih belum tahu persis kapan Sandiaga akan mengajukan cuti untuk melakukan kampanye.
"Menunggu dari koalisi ketua umum partai politik menyerahkan nama-nama jajaran tim pemenangan TPN Ganjar-Mahfud ke KPU," kata Denny kepada ANTARA di Jakarta, Jumat.
Pihaknya masih menunggu koalisi ketua umum partai politik pengusung Ganjar Pranowo dan Mahfud Md. untuk menyerahkan nama-nama jajaran TPN ke KPU RI.
Untuk itu, Denny menegaskan sampai saat ini Sandiaga masih melaksanakan tugasnya sebagai Menteri Pariwisatan dan Ekonomi Kreatif RI.
"Terkait Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, beliau tidak mundur dan tetap akan menjalankan tugas fungsinya," ujarnya.
Sebelumnya, Kamis (26/10), Ketua Majelis Pertimbangan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Muhammad Romahurmuziy alias Rommy mengatakan bahwa Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno masuk sebagai Ketua Dewan Pakar Tim Pemenangan Nasional (TPN) sebagai bentuk all out atau totalitas untuk memenangkan pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud Md di Pilpres 2024.
"Memang Pak Sandiaga diminta untuk jadi ketua dewan pakar, karena memang Pak Sandi sejak sehari setelah pengumuman Pak Mahfud itu sudah menyampaikan kepada kami di DPP PPP beliau akan all out untuk menangkan pasangan Ganjar-Mahfud," ujar Rommy kepada ANTARA di Jakarta, Kamis.
Ia melihat masuknya Sandiaga ke TPN sebagai bentuk kolaborasi dengan Ganjar-Mahfud. Menurutnya, Sandiaga memiliki kemampuan di sektor ekonomi riil, sehingga akan memberi nuansa pendekatan ekonomi yang kuat untuk pasangan Ganjar-Mahfud.
Kepala Bappilu Nasional PPP, Sandiaga Uno, secara resmi diumumkan sebagai Ketua Dewan Pakar Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo dan Mahfud MD di Pilpres 2024.
Hal itu disampaikan Ketua TPN Arsjad Rasjid usai rapat lebih dari tiga jam bersama para ketua umum partai pengusung di kantor TPN, Gedung High End, Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Rabu (25/10).
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2023
Kendati demikian, ia masih belum tahu persis kapan Sandiaga akan mengajukan cuti untuk melakukan kampanye.
"Menunggu dari koalisi ketua umum partai politik menyerahkan nama-nama jajaran tim pemenangan TPN Ganjar-Mahfud ke KPU," kata Denny kepada ANTARA di Jakarta, Jumat.
Pihaknya masih menunggu koalisi ketua umum partai politik pengusung Ganjar Pranowo dan Mahfud Md. untuk menyerahkan nama-nama jajaran TPN ke KPU RI.
Untuk itu, Denny menegaskan sampai saat ini Sandiaga masih melaksanakan tugasnya sebagai Menteri Pariwisatan dan Ekonomi Kreatif RI.
"Terkait Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, beliau tidak mundur dan tetap akan menjalankan tugas fungsinya," ujarnya.
Sebelumnya, Kamis (26/10), Ketua Majelis Pertimbangan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Muhammad Romahurmuziy alias Rommy mengatakan bahwa Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno masuk sebagai Ketua Dewan Pakar Tim Pemenangan Nasional (TPN) sebagai bentuk all out atau totalitas untuk memenangkan pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud Md di Pilpres 2024.
"Memang Pak Sandiaga diminta untuk jadi ketua dewan pakar, karena memang Pak Sandi sejak sehari setelah pengumuman Pak Mahfud itu sudah menyampaikan kepada kami di DPP PPP beliau akan all out untuk menangkan pasangan Ganjar-Mahfud," ujar Rommy kepada ANTARA di Jakarta, Kamis.
Ia melihat masuknya Sandiaga ke TPN sebagai bentuk kolaborasi dengan Ganjar-Mahfud. Menurutnya, Sandiaga memiliki kemampuan di sektor ekonomi riil, sehingga akan memberi nuansa pendekatan ekonomi yang kuat untuk pasangan Ganjar-Mahfud.
Kepala Bappilu Nasional PPP, Sandiaga Uno, secara resmi diumumkan sebagai Ketua Dewan Pakar Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo dan Mahfud MD di Pilpres 2024.
Hal itu disampaikan Ketua TPN Arsjad Rasjid usai rapat lebih dari tiga jam bersama para ketua umum partai pengusung di kantor TPN, Gedung High End, Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Rabu (25/10).
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2023