Staf Ahli Bupati Bangka bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Boy Yandra, melantik pengurus Palang Merah Remaja (PMR) tingkat Mula, Madya dan Wira Palang Merah Indonesia (PMI) daerah itu.
Pelantikan digelar bersamaan latihan gabungan PMR mulai tanggal 21 - 24 November 2023, di Bumi Perkemahan Pantai Teluk Pikat Sungailiat, Rabu.
Dalam amanatnya, Boy Yandra berpesan agar pengurus PMR dapat menjalankan tugas - tugas kemanusiaan demi kepentingan masyarakat banyak.
"PMR nantinya menjadi cikal bakal PMI yang berkualitas dalam mengemban tugas sosial di tengah masyarakat, dan tentunya dapat menjamin kesinambungan organisasi di masa depan," katanya.
Dia mengapresiasi latihan gabungan yang melibatkan 1.200 peserta dari 31 lembaga sekolah dasar, SMP/MTs, SMA, SMK dan Madrasyah Aliyah (MA) se Kabupaten Bangka.
Peserta latihan gabungan memperoleh pembekalan materi bidang kepalangmerahan, pertolongan pertama, ayo siaga bencana, kesehatan remaja, donor darah, remaja sehat peduli sesama dan kepemimpinan.
Boy Yandra menilai latihan gabungan PMR menjadi salah satu sarana untuk membentuk kemampuan jiwa sosial dan kemanusiaan.
"Saya berharap peserta latihan gabungan dapat mengembangkan kapasitas keterampilan dan sikap positif serta Tri bakti PMI yakni ceria, cerdas dan bersahabat," katanya.
Berkembangnya PMR di Kabupaten Bangka, kata dia, merupakan hasil kerja sama dari berbagai pihak melalui PMI, kepala sekolah, guru pembina PMR dan Pemerintah Kabupaten Bangka sebagai pelindung organisasi PMI.
"Saya minta seluruh peserta latihan gabungan dapat mengikuti dengan sungguh-sungguh supaya ilmu yang diperoleh dapat diajarkan ke teman - teman lain di sekolah masing - masing," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2023
Pelantikan digelar bersamaan latihan gabungan PMR mulai tanggal 21 - 24 November 2023, di Bumi Perkemahan Pantai Teluk Pikat Sungailiat, Rabu.
Dalam amanatnya, Boy Yandra berpesan agar pengurus PMR dapat menjalankan tugas - tugas kemanusiaan demi kepentingan masyarakat banyak.
"PMR nantinya menjadi cikal bakal PMI yang berkualitas dalam mengemban tugas sosial di tengah masyarakat, dan tentunya dapat menjamin kesinambungan organisasi di masa depan," katanya.
Dia mengapresiasi latihan gabungan yang melibatkan 1.200 peserta dari 31 lembaga sekolah dasar, SMP/MTs, SMA, SMK dan Madrasyah Aliyah (MA) se Kabupaten Bangka.
Peserta latihan gabungan memperoleh pembekalan materi bidang kepalangmerahan, pertolongan pertama, ayo siaga bencana, kesehatan remaja, donor darah, remaja sehat peduli sesama dan kepemimpinan.
Boy Yandra menilai latihan gabungan PMR menjadi salah satu sarana untuk membentuk kemampuan jiwa sosial dan kemanusiaan.
"Saya berharap peserta latihan gabungan dapat mengembangkan kapasitas keterampilan dan sikap positif serta Tri bakti PMI yakni ceria, cerdas dan bersahabat," katanya.
Berkembangnya PMR di Kabupaten Bangka, kata dia, merupakan hasil kerja sama dari berbagai pihak melalui PMI, kepala sekolah, guru pembina PMR dan Pemerintah Kabupaten Bangka sebagai pelindung organisasi PMI.
"Saya minta seluruh peserta latihan gabungan dapat mengikuti dengan sungguh-sungguh supaya ilmu yang diperoleh dapat diajarkan ke teman - teman lain di sekolah masing - masing," ujarnya.
Editor : Bima Agustian
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2023