Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mengimbau warga untuk meningkatkan kewaspadaan kemungkinan terjadi banjir air pasang.

"Berdasarkan tabel pasang surut air laut, dalam lima hari ke depan di daerah ini akan mengalami pasang air laut cukup tinggi dan berpotensi terjadi banjir pasang jika disertai hujan lebat dalam waktu lama," kata Kepala BPBD Kabupaten Bangka Barat Achmad Nursyandi di Mentok, Rabu.

Menurut dia, ada beberapa lokasi di daerah itu yang menjadi langganan banjir air pasang, terutama di wilayah pesisir, sehingga warga perlu meningkatkan kewaspadaan agar bisa selamat pada saat terjadi banjir.

Untuk wilayah Kecamatan Mentok, kata dia, lokasi yang perlu diwaspadai, antara lain Tanjunglaut, Teluk Rubiah, dan Kampung Ulu yang selama ini menjadi langganan banjir saat pasang air laut tinggi.

"Jangan lengah, terutama mereka yang tinggal di daerah pesisir pantai atau dataran rendah yang ada sungai. Utamakan keselamatan seluruh anggota keluarga, barang dan surat berharga," ujarnya.

Selain waspada terhadap kemungkinan banjir, warga yang berada di lokasi rawan tanah longsor juga diminta untuk meningkatkan kewaspadaan, terutama pada saat terjadi hujan lebat.

Guna meningkatkan kewaspadaan, petugas BPBD Bangka Barat secara berkala melakukan patroli, terutama pada saat terjadi hujan lebat dan berpotensi banjir.

"Kami telah menyiagakan para personel Tim Reaksi Cepat untuk patroli di lokasi-lokasi rawan bencana," katanya.

Selain itu, berbagai perlengkapan dan peralatan pendukung penyelamatan juga sudah disiagakan untuk membantu proses evakuasi warga pada saat dibutuhkan.

"Para petugas selain patroli juga memberikan imbauan dan edukasi kepada warga agar bisa bersama-sama melakukan tindakan cepat pada saat terjadi bencana sehingga bisa mengurangi risiko jatuh korban," katanya.

Bagi warga pesisir juga diminta waspada kemungkinan terjadinya angin kencang yang bisa memicu gelombang tinggi yang berbahaya terhadap keselamatan warga yang beraktivitas di laut.

Pewarta: Donatus Dasapurna Putranta

Editor : Bima Agustian


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2024