Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka, siap membantu pemerintah daerah dalam mengentaskan kemiskinan ekstrem di daerah itu.

"Baznas Belitung siap bekerjasama dan berkolaborasi dengan pemerintah daerah dalam mengentaskan kemiskinan ekstrem," kata Ketua Baznas Belitung, Firmansyah di Tanjung Pandan, Rabu.

Menurut dia, upaya pengentasan kemiskinan ekstrem secara bersama-sama juga menjadi harapan dari Pj Bupati Belitung Yuspian yang disampaikannya usai menerima laporan kerja tahunan Baznas Belitung tahun 2023 beberapa hari lalu.

"Bapak Pj Bupati Belitung berharap agar Baznas bisa membantu pemerintah daerah dalam mengentaskan kemiskinan ekstrem," ujarnya.

Menurut Firman, Baznas Belitung menyiapkan sejumlah program dalam mengentaskan kemiskinan ekstrem di daerah itu seperti menyiapkan bantuan modal usaha bagi para keluarga miskin ekstrem.

Baca juga: Baznas Belitung kumpulkan Rp2,25 miliar ZIS sepanjang 2023

Selain itu, kata dia, Baznas Belitung juga menyiapkan program lainnya seperti bantuan rumah layak huni maupun bantuan rutin yang disalurkan kepada asnaf (kelompok penerima zakat) fakir dan miskin.

"Atau program di bidang kesehatan untuk membantu mengurangi stunting (tengkes)," katanya. 

Ia menambahkan, sepanjang 2023 Baznas Belitung berhasil mengumpulkan dana Zakat Infak, dan Sedekah (ZIS) sebesar Rp2,25 miliar.

Sedangkan jumlah penyaluran ZIS Baznas Belitung sepanjang 2023 sebesar Rp2,22 miliar kepada sebanyak 5.033 jiwa penerima manfaat.

Dana ZIS tersebut disalurkan dalam lima program Baznas Belitung seperti Belitung Sehat Rp111 juta, Belitung Makmur Rp6,1 juta, Belitung Cerdas Rp256 juta, Belitung Peduli Rp1,49 miliar, dan Belitung Taqwa dan Advokasi Rp341 juta.

"Kami juga akan terus meningkatkan akuntabilitas dan profesionalisme Baznas Belitung dalam menjalankan kepercayaan yang diamanahkan oleh para 'Muzakki' dan melaporkan semua kegiatan secara jujur dan transparan," ujarnya.

Pewarta: Apriliansyah

Editor : Bima Agustian


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2024