Pemerintah Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, mendukung pelestarian seni budaya Islam melalui kegiatan festival Ramadhan 1445 Hijriah.
"Melestarikan seni dan budaya Islam penting dilakukan oleh semua generasi dan Umat Islam," kata Staf Ahli Bidang Pembangunan dan Kebudayaan Pemkab Bangka, Boy Yandra saat membuka festival Ramadhan lomba Hadrah dan Rebana VI se-Bangka Belitung (Babel) Tahun 2024 M/1445 H, di Pemali Bangka, Rabu.
Menurut dia, melestarikan seni budaya mampu memperkuat jati diri bangsa dan mewujudkan kemuliaan peradaban di masa depan. Budaya Islam harus tetap dipertahankan di tengah perkembangan teknologi informasi modern.
Festival Ramadhan 1445 Hijrah untuk menyebarkan budaya Islam dan menanamkan rasa cinta kepada Nabi Muhammad SAW melalui Sholawat kepada generasi muda sekarang.
"Pemerintah Kabupaten akan mendukung semua jenis kegiatan pelestarian budaya sebagai upaya menjaga kekayaan budaya Indonesia," katanya.
Ketua Panitia Pelaksana Edi Susanto mengatakan, Festival Ramadhan dengan menggelar lomba Hadrah dan rebana dijadwalkan berlangsung selama dua hari, mulai 6-7 Maret 2024 diikuti sebanyak 17 tim peserta rebana dan Hadrah.
"Belasan tim yang ikut dalam lomba masing - masing sembilan tim rebana dan delapan tim Hadrah," katanya.
Dia menjelaskan, peserta yang mengikuti tidak terlalu banyak karena memang dibatasi karena berbagai pertimbangan dan persetujuan dari semua panitia dan peserta. Acara digelar mulai sore sampai malam dan dilanjutkan malam besok dilanjutkan penutupan.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2024
"Melestarikan seni dan budaya Islam penting dilakukan oleh semua generasi dan Umat Islam," kata Staf Ahli Bidang Pembangunan dan Kebudayaan Pemkab Bangka, Boy Yandra saat membuka festival Ramadhan lomba Hadrah dan Rebana VI se-Bangka Belitung (Babel) Tahun 2024 M/1445 H, di Pemali Bangka, Rabu.
Menurut dia, melestarikan seni budaya mampu memperkuat jati diri bangsa dan mewujudkan kemuliaan peradaban di masa depan. Budaya Islam harus tetap dipertahankan di tengah perkembangan teknologi informasi modern.
Festival Ramadhan 1445 Hijrah untuk menyebarkan budaya Islam dan menanamkan rasa cinta kepada Nabi Muhammad SAW melalui Sholawat kepada generasi muda sekarang.
"Pemerintah Kabupaten akan mendukung semua jenis kegiatan pelestarian budaya sebagai upaya menjaga kekayaan budaya Indonesia," katanya.
Ketua Panitia Pelaksana Edi Susanto mengatakan, Festival Ramadhan dengan menggelar lomba Hadrah dan rebana dijadwalkan berlangsung selama dua hari, mulai 6-7 Maret 2024 diikuti sebanyak 17 tim peserta rebana dan Hadrah.
"Belasan tim yang ikut dalam lomba masing - masing sembilan tim rebana dan delapan tim Hadrah," katanya.
Dia menjelaskan, peserta yang mengikuti tidak terlalu banyak karena memang dibatasi karena berbagai pertimbangan dan persetujuan dari semua panitia dan peserta. Acara digelar mulai sore sampai malam dan dilanjutkan malam besok dilanjutkan penutupan.
Editor : Bima Agustian
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2024