Pj Ketua Tim Penggerak Pembina Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kota Pangkalpinang, Zumalia Mie Go secara resmi melantik Ketua TP PKK Kecamatan se-Kota Pangkalpinang menjadi Ketua Pembina Posyandu Kecamatan, Kamis (30/5/2024) di Ruang Pertemuan OR Kantor Wali Kota Pangkalpinang.
Pengukuhan disaksikan langsung oleh Pj Wali Kota Pangkalpinang, Lusje Anneke Tabalujan, seluruh Kepala OPD, dan Camat.
Lusje menyebut struktur ini dibentuk agar pekerjaan terdistribusi dengan baik sehingga pelayanan kepada masyarakat dilakukan dengan cepat dan tepat.
Ia menyampaikan, posyandu didirikan tentunya untuk membantu penyelenggaraan pemerintah yang ada di daerah, utamanya dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.
"Makanya posyandu itu adalah pos pelayanan terpadu. Sekarang di kota belum berstruktur tetapi nantinya kita akan menyesuaikan dengan kebijakan yang diarahkan dari pusat, " ungkapnya.
Sementara Pj Ketua TP PKK Kota Pangkalpinang sekaligus Ketua Umum Posyandu Kota Pangkalpinang, Zumalia Mie Go menjelaskan sebagai Ketua Umum Pembina Posyandu Kota Pangkalpinang, ia dituntut mampu menjadi inisiator dalam merevitalisasi pembinaan posyandu secara berjenjang serta meningkatkan kolaborasi dan integrasi kebijakan terhadap posyandu.
Peran posyandu yakni meningkatkan pengelolaan dalam penataan, pemberdayaan, dan pendayagunaan untuk menciptakan posyandu yang tertata mandiri dan inovatif.
"Kenapa harus segera dilantik karena Ketua Pembina Posyandu harus mulai bergerak menjalankan program-program dan ada dasarnya maka segera dilantik di bawah naungan DP3AKB, " jelas Zumalia.
"Kita sudah ada dasarnya mari tolong dinas-dinas yang ada kaitannya dengan masalah posyandu, stunting, dan masalah kesehatan, mari kami terbuka. Kami sebagai Ketua PKK Kota Pangkalpinang beserta ketua Posyandu se-Kota Pangkalpinang menerima dengan terbuka jika ada dinas yang mau mengajak kami untuk turun ke lapangan, " lanjutnya.
Dengan pengukuhan ini, Zumalia berharap seluruh pihak bekerja sama, berkolaborasi, serta bersinergisitas sehingga kegiatan posyandu di Pangkalpinang dapat berjalan lancar dan lebih maju ke depan. Selain itu untuk membantu pemerintah daerah dengan bersinergi mengurangi stunting.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2024
Pengukuhan disaksikan langsung oleh Pj Wali Kota Pangkalpinang, Lusje Anneke Tabalujan, seluruh Kepala OPD, dan Camat.
Lusje menyebut struktur ini dibentuk agar pekerjaan terdistribusi dengan baik sehingga pelayanan kepada masyarakat dilakukan dengan cepat dan tepat.
Ia menyampaikan, posyandu didirikan tentunya untuk membantu penyelenggaraan pemerintah yang ada di daerah, utamanya dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.
"Makanya posyandu itu adalah pos pelayanan terpadu. Sekarang di kota belum berstruktur tetapi nantinya kita akan menyesuaikan dengan kebijakan yang diarahkan dari pusat, " ungkapnya.
Sementara Pj Ketua TP PKK Kota Pangkalpinang sekaligus Ketua Umum Posyandu Kota Pangkalpinang, Zumalia Mie Go menjelaskan sebagai Ketua Umum Pembina Posyandu Kota Pangkalpinang, ia dituntut mampu menjadi inisiator dalam merevitalisasi pembinaan posyandu secara berjenjang serta meningkatkan kolaborasi dan integrasi kebijakan terhadap posyandu.
Peran posyandu yakni meningkatkan pengelolaan dalam penataan, pemberdayaan, dan pendayagunaan untuk menciptakan posyandu yang tertata mandiri dan inovatif.
"Kenapa harus segera dilantik karena Ketua Pembina Posyandu harus mulai bergerak menjalankan program-program dan ada dasarnya maka segera dilantik di bawah naungan DP3AKB, " jelas Zumalia.
"Kita sudah ada dasarnya mari tolong dinas-dinas yang ada kaitannya dengan masalah posyandu, stunting, dan masalah kesehatan, mari kami terbuka. Kami sebagai Ketua PKK Kota Pangkalpinang beserta ketua Posyandu se-Kota Pangkalpinang menerima dengan terbuka jika ada dinas yang mau mengajak kami untuk turun ke lapangan, " lanjutnya.
Dengan pengukuhan ini, Zumalia berharap seluruh pihak bekerja sama, berkolaborasi, serta bersinergisitas sehingga kegiatan posyandu di Pangkalpinang dapat berjalan lancar dan lebih maju ke depan. Selain itu untuk membantu pemerintah daerah dengan bersinergi mengurangi stunting.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2024