Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagsel melatih 25 orang operator dan pengawas Pertashop di Pulau Bangka Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dalam menggunakan Alat Pemadam Api Ringan (APAR).
"Kita berharap peserta pelatihan ini mampu menggunakan APAR dengan tepat dan benar dalam menanggulangi insiden berskala kecil," kata Sales Area Manager Retail Provinsi Kepulauan Babel Adeka Sangtraga Hitapriya di Pangkalpinang, Jumat.
Ia mengatakan pelatihan APAR kali ini diikuti 25 operator dan pengawas Pertashop di Pulau Bangka yang terdiri empat kabupaten dan satu kota yaitu Kabupaten Bangka, Bangka Barat, Bangka Tengah, Bangka Selatan, Kota Pangkalpinang, agar mereka dapat memberikan pelayanan optimal ke masyarakat.
"Kegiatan pelatihan dan simulasi ini hanya digelar sehari saja, untuk memberi pemahaman kepada operator dan pengawas tentang fungsi APAR ," katanya.
Ia menambahkan menambahkan pada kegiatan tersebut Pertamina Sales Area Babel memberikan materi tentang pencegahan penanganan kebakaran di area vital dan di antaranya apabila terjadi kebakaran di modular atau tangki minyak dan kontak listrik dan selanjutnya dilakukan simulasi bagaimana mematikan api memakai APAR dan APAB.
"Dengan adanya kegiatan ini diharapkan karyawan pertashop di Kabupaten atau Kota yang ada di Bangka mampu mengatasi atau mencegah dan mengendalikan insiden dengan menggunakan APAR yang tersedia di area Pertashop," katanya.
Area Manager Communication, Relation & CSR Sumbagsel Tjahyo Nikho Indrawan juga mengungkapkan, dengan dilaksanakannya pelatihan tersebut, prosedur operasional dapat dilakukan dengan baik, sehingga dapat meminimalisir insiden di area Pertashop.
"Pertamina juga mengimbau kepada konsumen untuk menaati protokol standar keamanan saat melakukan pengisian bahan bakar minyak (BBM)," ungkap Nikho.
Bagi masyarakat yang membutuhkan informasi lebih tentang berbagai layanan dan produk Pertamina Call Center (PCC) 135.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2024
"Kita berharap peserta pelatihan ini mampu menggunakan APAR dengan tepat dan benar dalam menanggulangi insiden berskala kecil," kata Sales Area Manager Retail Provinsi Kepulauan Babel Adeka Sangtraga Hitapriya di Pangkalpinang, Jumat.
Ia mengatakan pelatihan APAR kali ini diikuti 25 operator dan pengawas Pertashop di Pulau Bangka yang terdiri empat kabupaten dan satu kota yaitu Kabupaten Bangka, Bangka Barat, Bangka Tengah, Bangka Selatan, Kota Pangkalpinang, agar mereka dapat memberikan pelayanan optimal ke masyarakat.
"Kegiatan pelatihan dan simulasi ini hanya digelar sehari saja, untuk memberi pemahaman kepada operator dan pengawas tentang fungsi APAR ," katanya.
Ia menambahkan menambahkan pada kegiatan tersebut Pertamina Sales Area Babel memberikan materi tentang pencegahan penanganan kebakaran di area vital dan di antaranya apabila terjadi kebakaran di modular atau tangki minyak dan kontak listrik dan selanjutnya dilakukan simulasi bagaimana mematikan api memakai APAR dan APAB.
"Dengan adanya kegiatan ini diharapkan karyawan pertashop di Kabupaten atau Kota yang ada di Bangka mampu mengatasi atau mencegah dan mengendalikan insiden dengan menggunakan APAR yang tersedia di area Pertashop," katanya.
Area Manager Communication, Relation & CSR Sumbagsel Tjahyo Nikho Indrawan juga mengungkapkan, dengan dilaksanakannya pelatihan tersebut, prosedur operasional dapat dilakukan dengan baik, sehingga dapat meminimalisir insiden di area Pertashop.
"Pertamina juga mengimbau kepada konsumen untuk menaati protokol standar keamanan saat melakukan pengisian bahan bakar minyak (BBM)," ungkap Nikho.
Bagi masyarakat yang membutuhkan informasi lebih tentang berbagai layanan dan produk Pertamina Call Center (PCC) 135.
Editor : Bima Agustian
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2024