PT Timah Tbk menghadirkan program sekolah difabel entrepeneur di Sekolah Luar Biasa Negeri (SLBN) Mentok Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung guna mendukung pendidikan inklusif bagi anak berkebutuhan khusus di daerah itu.

"Program ini untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia di lingkar tambang," kata Kepala Bidang Komunikasi Perusahaan PT Timah Tbk Anggi Siahaan di Pangkalpinang, Sabtu.



Ia mengatakan program inovasi sosial Sekolah Difabel Entrepeneur PT Timah berkolaborasi dengan SLB Negeri Mentok untuk mendukung pendidikan inklusif ini dilaksanakan dalam beberapa program, seperti mendukung pendidikan bagi anak-anak berkebutuhan khusus, edukasi parenting bagi orang tua penyandang disabilitas, edukasi bagi para guru-guru anak berkebutuhan khusus dan lainnya.

"Melalui program ini, siswa dan siswi berkebutuhan khusus diberikan pelatihan membatik dan membuat jus minuman yang dibimbing oleh guru dan tenaga profesional di sekolah," ujarnya.

Ia menyatakan untuk mendukung program ini, PT Timah Tbk memberikan bantuan untuk peralatan dan bahan. Untuk membatik PT Timah membantu frame yang digunakan membingkai bidang kain untuk pengerjaan batik, dan cap batik.

"Untuk produk UMKM, PT Timah menyediakan peralatan, seperti blender, siller, dan alat pemeras jeruk," katanya.

Griska Septiani,, salah satu siswa SLBN Mentok melalui wawancara dengan bahasa isyarat, dirinya sangat senang dapat belajar di program Sekolah Difabel Entrepeneur PT Timah.

"Terima kasih kepada PT Timah yang membantu kami agar dapat menyamai yang lainnya. Mohon dukungannya dapat membeli produk-produk kami. Semoga menyukai batik dan jus yang kami buat. PT Timah Aku Cinta kamu," kata Griska dalam bahasa aslinya.

Kepala SLB Negeri Muntok Arief Jananto mengatakan program yang dijalankan PT Timah sejalan dengan visi misi sekolah yang dipimpinnya.

“Kami beruntung, ada perhatian dari PT Timah untuk SLB Negeri Mentok, yang notabene sekolah yang mendidik anak berkebutuhan khusus,” katanya.



Menurut dia, dengan adanya program ini memberikan kesempatan yang lebih luas kepada anak-anak untuk bisa berlatih, belajar keterampilan.

“Ini juga sejalan dengan visi kami untuk mewujudkan anak-anak yang mandiri. Kami sangat berterima kasih kepada PT Timah, bantuan yang diberikan kepada SLB,” katanya. 

Pewarta: Aprionis

Editor : Bima Agustian


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2024