Muntok (Antara Babel) - Pemerintah Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung memotong empat ekor sapi kurban pada Idul Adha 1437 Hijriah di lapangan parkir barat kompleks perkantoran pemkab di Muntok, Selasa.
Menurut Asisten Perekonomian dan Kesra Setda Kabupaten Bangka Barat, Ridwan, pelaksanaan kurban tersebut merupakan salah satu kegiatan untuk meningkatkan kepedulian para pegawai terhadap warga sekitar perkantoran.
"Untuk tahun ini hewan kurban yang dipotong empat ekor, berasal dari pegawai di sekretatariat daerah sebanyak tiga ekor dan satu ekor dari Badan Lingkungan Hidup Daerah Kabupaten Bangka Barat," katanya.
Acara pemotongan hewan kurban diawali dengan serah terima hewan kurban yang diwakili Ridwan kepada panitia.
Menurut dia, berkurban merupakan kesadaran para pegawai di daerah itu sebagai bentuk kepedulian kepada masyarakat sekitar dengan menjalankan kewajiban kurban bagi yang sudah mampu.
Ia berpesan agar daging kurban selanjutnya diserahkan kepada warga yang berhak menerima, bukan kepada para pegawai yang seharusnya sebagai pemberi.
"Kegiatan seperti ini cukup positif dan kami berharap bisa dilaksanakan secara rutin setiap tahun," katanya.
Kasubag Agama Bagian Kesejahteraan Rakyat Setda Kabupaten Bangka Barat, Agus Sunawan mengatakan berkurban merupakan anjuran sunnah nabi di hari Idul Adha sebagai bentuk kepedulian kepada warga di sekitarnya.
"Kami berharap melalui ibadah ini para pegawai semakin peduli terhadap kondisi dan mampu menjalan tugasnya dalam memberikan pelayanan yang lebih baik kepada sesamanya," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2016
Menurut Asisten Perekonomian dan Kesra Setda Kabupaten Bangka Barat, Ridwan, pelaksanaan kurban tersebut merupakan salah satu kegiatan untuk meningkatkan kepedulian para pegawai terhadap warga sekitar perkantoran.
"Untuk tahun ini hewan kurban yang dipotong empat ekor, berasal dari pegawai di sekretatariat daerah sebanyak tiga ekor dan satu ekor dari Badan Lingkungan Hidup Daerah Kabupaten Bangka Barat," katanya.
Acara pemotongan hewan kurban diawali dengan serah terima hewan kurban yang diwakili Ridwan kepada panitia.
Menurut dia, berkurban merupakan kesadaran para pegawai di daerah itu sebagai bentuk kepedulian kepada masyarakat sekitar dengan menjalankan kewajiban kurban bagi yang sudah mampu.
Ia berpesan agar daging kurban selanjutnya diserahkan kepada warga yang berhak menerima, bukan kepada para pegawai yang seharusnya sebagai pemberi.
"Kegiatan seperti ini cukup positif dan kami berharap bisa dilaksanakan secara rutin setiap tahun," katanya.
Kasubag Agama Bagian Kesejahteraan Rakyat Setda Kabupaten Bangka Barat, Agus Sunawan mengatakan berkurban merupakan anjuran sunnah nabi di hari Idul Adha sebagai bentuk kepedulian kepada warga di sekitarnya.
"Kami berharap melalui ibadah ini para pegawai semakin peduli terhadap kondisi dan mampu menjalan tugasnya dalam memberikan pelayanan yang lebih baik kepada sesamanya," katanya.
Editor : Mulki
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2016