Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, mewajibkan calon petahana untuk menyampaikan surat cuti selama masa kampanye Pilkada 2024.
"Calon petahana hanya diwajibkan cuti dan kami sudah menerima surat cuti tersebut 10 hari sebelum masa kampanye masuk," kata Ketua KPU Bangka Tengah Supendi Saputra di Koba, Minggu.
Supendi mengatakan itu menyikapi kembali majunya Bupati Bangka Tengah Algafry Rahman dalam Pilkada serentak 27 November 2024 dengan status petahana.
"Mekanisme pertahana ini, setelah kami tetapkan sudah wajib untuk menyampaikan surat cutinya selama berlangsungnya kampanye,” ujar Supendi.
Supendi mengatakan, setelah penetapan nomor urut maka masing-masing calon sudah dapat menyosialisasikan nomor yang mereka dapat.
"Berdasarkan PKPU, setelah nomor urut ini kita tetapkan dan SK sudah keluar, maka masing-masing paslon tersebut sudah dapat menyosialisasikan nomor yang mereka dapat,” ujarnya.
Ia mengatakan, untuk kampanye sudah dimulai pada 25 September hingga 23 November 2024.
“Nanti ada SK pemasangan titik kampanye dan ada beberapa titik yang kami larang, seperti di tempat ibadah, rumah sakit atau tempat pelayanan kesehatan, tempat pendidikan, dan lainnya,” jelasnya.
Ia juga mengimbau, agar paslon tidak mengeluarkan unsur suku, agama, ras dan antargolongan atau SARA dalam berpolitik.
“Kami imbau paslon untuk berpolitik yang santun dan jangan mengeluarkan unsur SARA. Kemudian untuk masyarakat, sebelum memilih silahkan pelajari dulu visi misi serta program calon, jangan terganggu dengan politik uang,” ujarnya.
Pilkada Bangka Tengah diikuti dua pasangan calon yaitu Algafry Rahman-Efrianda dengan nomor urut 01 dan pasangan Adet Mastur-Erlan Roskar dengan nomor urut 02.
Algafry-Efrianda diusung partai politik koalisi yaitu Golkar, PDIP, Nasdem, Demokrat, PKS, PAN dan PKB. Sedangkan pasangan Adet-Erlan hanya diusung satu partai politik yatu Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra).
Editor : Bima Agustian
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2024