Sungailiat (Antara Babel) - Pengamat politik dari Sekolah Tinggi Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Pahlawan 12 Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Bambang Ari Satria meminta Komisi Pemilihan Umum (KPU) setempat memperbaiki kinerja untuk meningkatkan partisipasi pemilih pada Pilgub 2017.
"Kinerja KPU sebagai penyelenggara pemilu harus segera diperbaiki untuk menyakinkan masyarakat menyampaikan hak suara pada Pilgub 2017," katanya di Sungailiat, Kamis.
Dia mengatakan, persoalan pemilih ganda dalam daftar pemilih sementara (DPS) mencapai lebih kurang 10.000 pemilih sebagaimana indikasi yang ditemukan Panwaslu harus menjadi perhatian serius KPU untuk segera diperbaiki.
"Pemilih ganda yang mencapai 10.000 orang merupakan angka yang cukup besar untuk suatu daerah yang mata pilih sementaranya hanya 210 ribu orang," katanya.
Menurut dia, persoalan pemilih ganda terkait komunikasi antarpetugas KPU di masing-masing daerah bahkan hingga tingkat desa.
"Persoalan ini jangan dianggap sepele mengingat pilkada semakin dekat dengan berbagai tugas KPU lainnya," katanya.
"KPU harus bertindak cepat. Saya melihat Pilgub 2017 kurang semarak dibanding kegiatan pemilu sebelumnya dan hal ini tentu dipengaruhi oleh beberapa faktor di tingkat masyarakat," ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2016
"Kinerja KPU sebagai penyelenggara pemilu harus segera diperbaiki untuk menyakinkan masyarakat menyampaikan hak suara pada Pilgub 2017," katanya di Sungailiat, Kamis.
Dia mengatakan, persoalan pemilih ganda dalam daftar pemilih sementara (DPS) mencapai lebih kurang 10.000 pemilih sebagaimana indikasi yang ditemukan Panwaslu harus menjadi perhatian serius KPU untuk segera diperbaiki.
"Pemilih ganda yang mencapai 10.000 orang merupakan angka yang cukup besar untuk suatu daerah yang mata pilih sementaranya hanya 210 ribu orang," katanya.
Menurut dia, persoalan pemilih ganda terkait komunikasi antarpetugas KPU di masing-masing daerah bahkan hingga tingkat desa.
"Persoalan ini jangan dianggap sepele mengingat pilkada semakin dekat dengan berbagai tugas KPU lainnya," katanya.
"KPU harus bertindak cepat. Saya melihat Pilgub 2017 kurang semarak dibanding kegiatan pemilu sebelumnya dan hal ini tentu dipengaruhi oleh beberapa faktor di tingkat masyarakat," ujarnya.
Editor : Mulki
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2016