Toboali (Antara Babel) - Badan Pusat Statistik Kabupaten Bangka Selatan, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung mengolah data pelaku ekonomi yang sudah disensus, guna mendapatkan jumlah dan jenis usaha masyarakat yang valid.

"Saat ini kami sedang memilah jenis usaha ekonomi masyarakat di daerah ini," kata Kepala BPS Bangka Selatan, Taufik di Toboali, Senin.

Ia menjelaskan kegiatan sensus ekonomi yang dilakukan beberapa lalu, ditemukan berbagai jenis usaha masyarakat. Jenis usaha itu diantaranya industri rumah tangga dan usaha kecil, makro dan besar.

"Saat ini kami belum bisa mempublikasikan jumlah usaha, serapan tenaga kerja dan lainnya, karena masih proses pengolahan data," ujarnya.

Menurut dia usaha kecil dan besar itu dikatagorikan  berdasarkan jumlah tenaga kerja yang digunakan oleh pelaku usaha.

"Kalau usaha besar itu menggunakan tenaga kerja sebanyak 100 lebih pekerja dan bukan berdasarkan modal usaha," katanya.

Ia mengatakan tidak ada perbedaan data yang disampaikan dinas terkait terhadap jumlah jenis usaha yang didata petugas BPS di lapangan. Selain menerima data dari dinas terkait, pihaknya juga melakukan kunjungan ke lokasi usaha masyarakat.

"Kalau data sudah diselesai dipilah maka dapat diketahui berapa banyak usaha perhotelan, jasa dan kuliner," ujarnya.

Ia berharap pelaku usaha menyampaikan data secara jujur agar tidak ada perbedaan dalam data yang telah disimpan.

"Kejujuran ini sangat penting, karena selain dapat memperbesar usaha juga dapat menarik investor, sehingga usaha yang dilakukan dapat berkembang," ujarnya.

Pewarta: Juniardi

Editor : Mulki


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2016