Muntok (Antara Babel) - Pemerintah Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menyalurkan sejumlah bantuan alat pertanian untuk menggenjot produksi dan produktivitas lahan pertanian.
"Kami berharap bantuan yang disalurkan bisa memberikan motivasi kepada anggota kelompok penerima untuk terus menekuni sektor pertanian sekaligus meningkatkan produksi pangan lokal," kata Bupati Bangka Barat, Parhan Ali di Muntok, Kamis.
Menurut dia, peningkatan produksi pertanian tanaman pangan memiliki peran strategis dalam rangka pemenuhan kebutuhan pangan seiring pertumbuhan jumlah penduduk terus meningkat.
Sebagai bentuk keseriusan pemerintah, pada akhir tahun ini disalurkan bantuan berupa tiga unit traktor roda empat, tiga unit mesin perontok padi, 20 unit perontok padi manual dan enam unit pompa air.
"Penyerahan sarana dan prasarana pertanian merupakan salah satu upaya pemerintah dalam mendukung kegiatan masyarakat dalam rangka pemenuhan kebutuhan pangan," katanya.
Bantuan tersebut bersumber dari APBN dan APBD Kabupaten diberikan kepada kelompok tani guna memberikan stimulan positif dalam meningkatkan produktivitas pertanian.
Menurut dia, padi adalah salah satu produksi pangan andalan di Kabupaten Bangka Barat dengan jumlah luasan panen padi sawah pada 2015 mencapai 1.233 hektare, dan ladang 1.465 hektare.
Pada tahun ini target tanam April-Oktober seluas 2.591 hektare dan telah terealisasi 2.931 hektare atau 113 persen.
"Pencapaian ini patut mendapatkan apresiasi kepada para petani dalam memenuhi target, kami harapkan ke depan mereka mampu memenuhi target produksi dan produktivitas yang memuaskan," katanya.
Pencapaian target produksi dan produktivitas lahan pertanian menjadi salah satu tujuan untuk menumbuhkan ketahanan pangan lokal sekaligus mengurangi ketergantungan pasokan bahan pangan dari daerah lain.
Melalui bantuan tersebut diharapkan petani penerima semakin termotivasi meningkatkan produksi dan produktivitas sehingga bantuan benar-benar bermanfaat optimal.
"Kami ingatkan agar bantuan tidak disalahgunakan," ucapnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2016
"Kami berharap bantuan yang disalurkan bisa memberikan motivasi kepada anggota kelompok penerima untuk terus menekuni sektor pertanian sekaligus meningkatkan produksi pangan lokal," kata Bupati Bangka Barat, Parhan Ali di Muntok, Kamis.
Menurut dia, peningkatan produksi pertanian tanaman pangan memiliki peran strategis dalam rangka pemenuhan kebutuhan pangan seiring pertumbuhan jumlah penduduk terus meningkat.
Sebagai bentuk keseriusan pemerintah, pada akhir tahun ini disalurkan bantuan berupa tiga unit traktor roda empat, tiga unit mesin perontok padi, 20 unit perontok padi manual dan enam unit pompa air.
"Penyerahan sarana dan prasarana pertanian merupakan salah satu upaya pemerintah dalam mendukung kegiatan masyarakat dalam rangka pemenuhan kebutuhan pangan," katanya.
Bantuan tersebut bersumber dari APBN dan APBD Kabupaten diberikan kepada kelompok tani guna memberikan stimulan positif dalam meningkatkan produktivitas pertanian.
Menurut dia, padi adalah salah satu produksi pangan andalan di Kabupaten Bangka Barat dengan jumlah luasan panen padi sawah pada 2015 mencapai 1.233 hektare, dan ladang 1.465 hektare.
Pada tahun ini target tanam April-Oktober seluas 2.591 hektare dan telah terealisasi 2.931 hektare atau 113 persen.
"Pencapaian ini patut mendapatkan apresiasi kepada para petani dalam memenuhi target, kami harapkan ke depan mereka mampu memenuhi target produksi dan produktivitas yang memuaskan," katanya.
Pencapaian target produksi dan produktivitas lahan pertanian menjadi salah satu tujuan untuk menumbuhkan ketahanan pangan lokal sekaligus mengurangi ketergantungan pasokan bahan pangan dari daerah lain.
Melalui bantuan tersebut diharapkan petani penerima semakin termotivasi meningkatkan produksi dan produktivitas sehingga bantuan benar-benar bermanfaat optimal.
"Kami ingatkan agar bantuan tidak disalahgunakan," ucapnya.
Editor : Mulki
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2016