Pangkalpinang (Antara Babel) - Dinas Koperasi, UMKM dan Perdagangan Kota Pangkalpinang Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menilai stok gula pasir di daerah itu tergolong aman dan harga stabil, karena pasokan dari daerah sentra produksi lancar.

"Stok gula pasir mencapai 156,50 ton dan mencukupi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat," kata Kabid Perdagangan Dalam dan Luar Negeri Dinas Koperasi, UMKM dan Perdagangan Pangkalpinang Eka Subehi di Pangkalpinang, Selasa.

Ia menjelaskan stok awal gula pasir di sejumlah gudang distributor sebanyak 107,30 ton, setelah bertambah melalui proses pengadaan sebesar 198 ton, kemudian disalurkan ke pedagang sebanyak 148,80 ton.

"Penambahan sekitar 198 ton gula pasir dari daerah sentra diharapkan dapat mencukupi permintaan dan menjaga stabilitas harga," ujarnya.

Ia mengatakan ketersediaan stok gula pasir yang cukup, sehingga harga masih bertahan stabil yaitu untuk gula pasir merek PSM Rp15.000 per kilogram dan kiloan Rp14.000 per kilogram.

"Saat ini permintaan gula pasir masih normal dan perkirakan akan mengalami peningkatan menjelang puasa Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri," ujarnya.

Menurut dia untuk menjaga stabilitas harga gula pasir ini, pihaknya terus melakukan pemantauan di pasaran secara berkesinambungan untuk mengecek stok gula pasir agar dipastikan aman sehingga tidak mempengaruhi harga.

"Pemantauan stok gula pasir dilakukan secara berkala  di tingkat distributor, sedangkan pengecekan harga dilakukan di beberapa pasar modern, tradisional maupun pedagang eceran," katanya.

Pewarta: Mahendra

Editor : Riza Mulyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2017