Muntok (Antara Babel) - Pemerintah Kabupaten Bangka Barat, Kepulauan Bangka Belitung mengungkapkan rencana perluasan kebun durian di daerah itu berlum bisa direalisasikan karena terkendala anggaran dari pemerintah pusat yang belum masuk ke rekening kelompok tani.

"Beberapa waktu lalu ada sedikit kesalahan administrasi, namun saat ini sudah teratasi dan kami harapkan akhir bulan ini sudah bisa ditransfer agar kelompok penerima bantuan bisa segera bekerja untuk perluasan lahan durian itu," ujar Kepala Bidang Hortikultura Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Bangka Barat, Saukani di Muntok, Selasa.

Ia menjelaskan, pihaknya sudah jauh-jauh hari memberikan data ke Pemerintah Provinsi Babel terkait rencana perluasan lahan kebun durian seluas 20 hektare yang akan dilaksanakan di seluruh kecamatan di Bangka Barat.

Namun, kata dia, setelah dilakukan pencekan ulang ada kesalahan administrasi di provinsi sehingga anggaran bantuan hibah dari pusat itu belum bisa dicairkan.

"Kata petugas di provinsi semua kendala itu sudah diatasi dan dalam waktu dekat sudah bisa akan ditransfer ke rekening kelompok tani, kalau kami hanya sebatas pengawasan agar program itu sesuai yang diharapkan," katanya.

Selain melakukan pengawasan dan bimbingan, kata dia, pemkab juga sudah menyiapkan lebih dari 2.000 bibit durian unggul untuk diberikan ke kelompok tani tersebut.

"Ini merupakan salah satu bagian dari upaya memenuhi target kami membuka 150 hektare kebun durian di Bangka Barat hingga 2015," kata dia.

Ia mengatakan, sejak 2011 pihaknya mengupayakan setiap tahunnya membuka hamparan kebun baru untuk mengembangkan potensi buah lokal, khususnya durian unggul.

Pada 2011, kata dia, berhasil dibuka seluas 30 hektare, dilanjutkan pada 2012 seluas 25 hektare dan pada 2013 akan dibuka 20 hektare.

"Kami yakin hingga 2015 akan mampu memenuhi target pembuatan kebun durian berupa hamparan hingga 150 hektare, seiring meningkatnya animo masyarakat menanam buah berduri itu," katanya.

Ia menambahkan, saat ini pemkab masih fokus pada pengembangan buah bernilai ekonomi tinggi itu dengan harapan ke depan Bangka Barat bisa menjadi sentra durian nasional.

"Durian memiliki pangsa pasar jelas dan bisa menembus pasar ekspor, selain itu durian lokal juga banyak diburu para penggila durian, kami yakin ke depan para petani akan meningkat ekonominya dari pengembangan buah tahunan itu," kata Saukani.

Pewarta: Pewarta: Donatus Dasapurna Putranta

Editor : Rustam Effendi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2013