Pangkalpinang (Antara Babel) - Permintaan beras di sejumlah pasar tradisional di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung masih mormal dan harga bertahan stabil menjelang puasa Ramadhan karena stok cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.

"Saat ini stok beras di gudang distributor mencapai 7.500 ton atau cukup untuk memenuhi kebutuhan hingga enam bulan ke depan," kata Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Kepulauan Babel, Yuliswan di Pangkalpinang, Jumat.

Ia menjelaskan saat ini harga beras berbagai merek masih normal seperti merek 118 Rp11.500 serta RM dan TR bertahan normal Rp11.600 per kilogram.

Demikian juga harga gula pasir masih bertahan normal Rp12.500 per kilogram, minyak goreng Fortune Rp12.000 dan Bimoli Rp15.000 per liter.

"Kami dapat pastikan harga beras, minyak goreng dan gula pasir tidak akan mengalami kenaikan tinggi karena stok yang cukup dan terus ditingkatkannya kegiatan pasar murah di sejumlah pasar tradisional," ujarnya.

Menurut Yuliswan kegiatan pasar murah yang dimulai sejak awal bulan cukup membantu pemerintah dalam menjaga stabilitas harga sembako sehingga permintaan masyarakat di tingkat pedagang berkurang.

"Kegiatan pasar murah akan terus digelar hingga Lebaran nanti, sehingga masyarakat kurang mampu dapat memperoleh berbagai kebutuhan dengan harga terjangkau menyambut Idul Fitri nanti," katanya. 

Pewarta: Aprionis

Editor : Riza Mulyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2017