Sungailiat, Bangka (Antara Babel) - Ratusan wisatawan memadati objek wisata Pantai Pukan di Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung untuk mengisi liburan hari kedua Hari Raya Idul Fitri 1438 Hijriyah, Senin.

Pantauan Antara, sekitar 300-an pengunjung lokal dan dari luar daerah tampak bermain pasir dan ombak di Pantai Pukan. Mereka juga menikmati keindahan pantai yang masih alami.

Tidak hanya sekedar bermain pasir dan menikmati keindahan pantai, pengunjung juga menyempatkan diri untuk memancing dan memukat ikan.

Andri, salah seorang pengunjung mengaku memilih Pantai Pukan karena masih tergolong alami dibandingkan Pantai Pasir Padi, Pantai Anyir dan pantai lainnya.

"Pasir di pantai ini masih bersih dan airnya juga bening, sehingga cocok untuk liburan keluarga," katanya.

Tidak hanya itu, pepohonan di sepanjang pantai itu juga masih banyak dan aneka kerajinan maupun makanan khas yang dijajakan pedagang lebih murah dibandingkan di objek wisata lainnya.

"Kita cukup berteduh di bawah pohon dan tidak perlu lagi menyewa tempat untuk istirahat keluarga, sehingga kita tidak perlu mengeluarkan uang banyak untuk berwisata ke pantai ini," ujarnya.

Atok Suhaili, salah seorang sesepuh masyarakat Desa Pukan mengatakan pengunjung pantai pada hari kedua Lebaran meningkat dibandingkan pada hari pertama dan diperkirakan akan terus mengalami peningkatan hingga H+7 Lebaran nanti.

"Saat ini pantai ini salah satu tujuan wisatawan untuk berwisata, karena memiliki keindahan yang masih alami dan lebih aman dibandingkan objek wisata pantai lainnya," katanya.

Dalam memberikan rasa aman, nyaman kepada pengunjung, kata dia pemerintah desa dan masyarakat secara bergotong royong membangun tempat ibadah, kamar mandi dan membersihkan serta lingkungan lingkungan pantai, agar tetap bersih  dan alami untuk dinikmati wisatawan.

"Kita tidak menetapkan besaran biaya masuk ke dalam kawasan pantai, tetapi kerelaan pengunjung dan uang yang berhasil dikumpulkan menjadi kas desa untuk pembangunan dan pemberdayaan ekonomi masyarakat desa ini," katanya.

Pewarta: Aprionis

Editor : Riza Mulyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2017