Tanjung Pandan (Antara Babel) - Wakil Gubernur Kepulauan Bangka Belitung Abdul Fattah mengatakan pendistribusian logistik ke lokasi banjir di wilayah Kabupaten Belitung Timur sudah lancar.
"Pendistribusian logistik saat ini Alhamdulillah sudah lancar, termasuk ke daerah-daerah yang sebelumnya terisolisasi seperti Gantung, Buding dan Batu Penyu," katanya di Tanjung Pandan, Rabu.
Dia mengatakan hampir di seluruh lokasi banjir di Belitung Timur airnya mulai surut kecuali di Pasar Gantung masih setinggi mata kaki.
"Kita juga saat ini belum bisa melewati jalan dari Pasar Gantung ke arah Manggar, karena jalan tanjakan di jembatan itu rusak akibat tergerus air. Jadi itu harus diperbaiki dulu secepatnya agar akses menuju Manggar lancar," ujarnya.
Abdul Fattah mengatakan, semua jalan dari Tanjung Pandan menuju Belitung Timur sudah bisa diakses termasuk jalan ke arah Desa Buding. Namun yang menjadi kendala yakni dari Desa Buding ke Desa Mempayak karena jalannya terputus.
"Untuk menyeberang ke Desa Mempayak saat ini kita menggunakan ponton yang bisa mengangkut mobil jenis mini bus. Dengan seperti itu sebenarnya akses mobilitas sudah berjalan," katanya.
Dikatakannya, dengan telah bisa diaksesnya seluruh jalan menuju lokasi-lokasi banjir, maka pengiriman logistik kepada para korban banjir tidak ada lagi yang terlambat.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2017
"Pendistribusian logistik saat ini Alhamdulillah sudah lancar, termasuk ke daerah-daerah yang sebelumnya terisolisasi seperti Gantung, Buding dan Batu Penyu," katanya di Tanjung Pandan, Rabu.
Dia mengatakan hampir di seluruh lokasi banjir di Belitung Timur airnya mulai surut kecuali di Pasar Gantung masih setinggi mata kaki.
"Kita juga saat ini belum bisa melewati jalan dari Pasar Gantung ke arah Manggar, karena jalan tanjakan di jembatan itu rusak akibat tergerus air. Jadi itu harus diperbaiki dulu secepatnya agar akses menuju Manggar lancar," ujarnya.
Abdul Fattah mengatakan, semua jalan dari Tanjung Pandan menuju Belitung Timur sudah bisa diakses termasuk jalan ke arah Desa Buding. Namun yang menjadi kendala yakni dari Desa Buding ke Desa Mempayak karena jalannya terputus.
"Untuk menyeberang ke Desa Mempayak saat ini kita menggunakan ponton yang bisa mengangkut mobil jenis mini bus. Dengan seperti itu sebenarnya akses mobilitas sudah berjalan," katanya.
Dikatakannya, dengan telah bisa diaksesnya seluruh jalan menuju lokasi-lokasi banjir, maka pengiriman logistik kepada para korban banjir tidak ada lagi yang terlambat.
Editor : Rustam Effendi
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2017