Jakarta (Antara Babel) - Presiden Joko Widodo dan Ibu Negara Iriana Joko
Widodo akan menghadiri Karnaval Kemerdekaan Pesona Parahyangan 2017
sebagai rangkaian acara HUT Kemerdekaan Republik Indonesia ke-72.
Deputi Bidang Protokol, Pers dan Media Sekretariat Presiden, Bey Machmudin, dalam siaran persnya, Jumat, mengatakan karnaval kebudayaan itu rencananya akan diselenggarakan di Kota Kembang, Bandung, Sabtu, 26 Agustus 2017 dimulai pada pukul 14.00 WIB.
Karnaval yang mengangkat tema Nyalakan Api Semangat Kerja Bersama, akan melibatkan ribuan peserta dari berbagai daerah dan berbagai komunitas anak muda di Jawa Barat, serta sejumlah perwakilan dari berbagai daerah penyelenggara festival-festival se-Indonesia, termasuk diantaranya yang sudah memiliki reputasi internasional.
Menteri Pariwisata Arief Yahya mengatakan karnaval ini akan menjadi pesta rakyat yang menampilkan arak-arakan budaya nusantara sebagai representasi dari keberagaman suku dan budaya di Tanah Air, dengan semangat api kerja bersama untuk mengisi kemerdekaan.
"Bandung dikenal sebagai kota kreatif dan budaya, pemilihan Bandung sebagai tempat penyelenggaraan akan semakin menguatkan posisi Bandung sebagai pusat industri kreatif dan destinasi karnaval berkelas dunia," ujar Arief.
Sementara itu Aat Suratin, selaku pemimpin tim kurasi dan produksi karnaval, mengatakan perhelatan kali ini akan menampilkan beragam ekspresi budaya dari seluruh nusantara.
Dia mengatakan ekspresi budaya yang beragam akan tercermin dari kostum peserta, juga seni tari, musik, dan rupa yang ditampilkan.
"Seluruh peserta karnaval, baik yang menampilkan budaya tradisional, maupun kontemporer, akan mengekspresikan olah kreatif dari tema utama karnaval, yaitu Menyalakan Semangat Api Kerja Bersama," ucap Aat.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2017
Deputi Bidang Protokol, Pers dan Media Sekretariat Presiden, Bey Machmudin, dalam siaran persnya, Jumat, mengatakan karnaval kebudayaan itu rencananya akan diselenggarakan di Kota Kembang, Bandung, Sabtu, 26 Agustus 2017 dimulai pada pukul 14.00 WIB.
Karnaval yang mengangkat tema Nyalakan Api Semangat Kerja Bersama, akan melibatkan ribuan peserta dari berbagai daerah dan berbagai komunitas anak muda di Jawa Barat, serta sejumlah perwakilan dari berbagai daerah penyelenggara festival-festival se-Indonesia, termasuk diantaranya yang sudah memiliki reputasi internasional.
Menteri Pariwisata Arief Yahya mengatakan karnaval ini akan menjadi pesta rakyat yang menampilkan arak-arakan budaya nusantara sebagai representasi dari keberagaman suku dan budaya di Tanah Air, dengan semangat api kerja bersama untuk mengisi kemerdekaan.
"Bandung dikenal sebagai kota kreatif dan budaya, pemilihan Bandung sebagai tempat penyelenggaraan akan semakin menguatkan posisi Bandung sebagai pusat industri kreatif dan destinasi karnaval berkelas dunia," ujar Arief.
Sementara itu Aat Suratin, selaku pemimpin tim kurasi dan produksi karnaval, mengatakan perhelatan kali ini akan menampilkan beragam ekspresi budaya dari seluruh nusantara.
Dia mengatakan ekspresi budaya yang beragam akan tercermin dari kostum peserta, juga seni tari, musik, dan rupa yang ditampilkan.
"Seluruh peserta karnaval, baik yang menampilkan budaya tradisional, maupun kontemporer, akan mengekspresikan olah kreatif dari tema utama karnaval, yaitu Menyalakan Semangat Api Kerja Bersama," ucap Aat.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2017