Pangkalpinang (Antara Babel) - Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menyambut baik perusahaan yang akan melakukan pengembangan bauksit sebagai upaya menarik investasi industri pengolahan hasil tambang di daerah itu.

"Kami menyambut baik rencana salah satu perusahaan yang akan melakukan pengembangan bauksit sehingga dapat menarik investasi di daerah ini dengan membuka lapangan pekerjaan baru bagi masyarakat," kata Kepala Dinas Energi Sumber Daya Mineral Kepulauan Babel, Suranto Wibowo di Pangkalpinang, Selasa.

Ia menyebutkan pihak perusahaan tersebut telah melakukan survei di lahan bekas galian pertambangan timah dan menemukan kandungan bauksit yang cocok dikembangkan untuk bahan pembuatan isolator listrik.

"Bauksit yang terkandung di beberapa daerah di Kepulauan Babel dapat menjadi bahan baku pembuatan isolator listrik terutama yang bertegangan tinggi bagi PLN maupun perusahaan swasta lainnya," ujarnya.

Menurut Suranto, mekanisme penambangan bauksit akan melalui proses lelang maupun aplikasi dari PT Timah karena kandungan mineral tambang juga ditemukan di lahan izin usaha pertambangan (IUP) milik perusahaan BUMN tersebut.

"Tambang bauksit dapat meminta kerja sama dengan PT Timah karena menurut peraturan yang berlaku perusahaan dapat melakukan eksplorasi bauksit di daerah IUP BUMN tersebut tanpa melalui proses lelang," terangnya.

Ia mengatakan saat ini PT Kencana Sakti Indonesia masih akan melakukan proses perizinan untuk memulai eksplorasi bauksit di wilayah Kepulauan Babel.

"Kami berharap perusahaan yang akan melakukan penambangan bauksit dapat melakukan pendekatan dengan masyarakat maupun PT Timah agar rencana eksplorasi dapat berjalan dengan lancar," katanya.

Pewarta: Mahendra

Editor : Riza Mulyadi


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2017