Muntok (Antara Babel) - Polisi Resor Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, menggelar Operasi Bina Waspada Menumbing 2017 guna mencegah kemungkinan terjadinya gangguan keamanan dan ketertiban di daerah itu.
"Hari ini operasi kami lakukan dengan menyasar sejumlah tukang ojek yang biasa beroperasi di Kecamatan Muntok," kata Kapolres Bangka Barat melalui KBO Satuan Binmas Ipda Gamaludin di Muntok, Rabu.
Operasi Bina Waspada Menumbing, kata dia, dengan menggunakan pola pendekatan humanistik kepada warga dan kelompok masyarakat dengan memberikan sosialisasi dan pemahaman hukum.
"Pola sosialisasi langsung kepada masyarakat akan terus dilakukan agar mereka makin dekat dengan polisi. Dengan demikian, memudahkan dalam berkomunikasi," katanya.
Dengan terjalinnya hubungan baik dan komunikatif, dia berharap akan berguna dalam menjaga?keamanan dan ketertiban di tengah masyarakat.
Dalam operasi itu, petugas menyampaikan beberapa hal penting yang diharapkan mampu menangkal paham radikalisme, intoleransi, anti-Pancasila, kepercayaan sesat, dan kelompok terorisme di wilayah hukum Polres Bangka Barat.
"Dalam pertemuan itu, kami meminta masyarakat mau bekerja sama dalam menjaga kamtibmas," ucapnya.
Selain itu, dia juga mengingatkan para orang tua bisa mendidik anak-anaknya, terutama pendidikan agama, untuk menangkal pengaruh negatif lingkungan, pergaulan bebas, narkoba, dan pengaruh media sosial yang menyesatkan.
Ia menegaskan bahwa pPeran orang tua sangat penting dan harus bijak dalam mengawasi penggunaan media sosial agar tidak mudah terpengaruh perilaku menyimpang.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2017
"Hari ini operasi kami lakukan dengan menyasar sejumlah tukang ojek yang biasa beroperasi di Kecamatan Muntok," kata Kapolres Bangka Barat melalui KBO Satuan Binmas Ipda Gamaludin di Muntok, Rabu.
Operasi Bina Waspada Menumbing, kata dia, dengan menggunakan pola pendekatan humanistik kepada warga dan kelompok masyarakat dengan memberikan sosialisasi dan pemahaman hukum.
"Pola sosialisasi langsung kepada masyarakat akan terus dilakukan agar mereka makin dekat dengan polisi. Dengan demikian, memudahkan dalam berkomunikasi," katanya.
Dengan terjalinnya hubungan baik dan komunikatif, dia berharap akan berguna dalam menjaga?keamanan dan ketertiban di tengah masyarakat.
Dalam operasi itu, petugas menyampaikan beberapa hal penting yang diharapkan mampu menangkal paham radikalisme, intoleransi, anti-Pancasila, kepercayaan sesat, dan kelompok terorisme di wilayah hukum Polres Bangka Barat.
"Dalam pertemuan itu, kami meminta masyarakat mau bekerja sama dalam menjaga kamtibmas," ucapnya.
Selain itu, dia juga mengingatkan para orang tua bisa mendidik anak-anaknya, terutama pendidikan agama, untuk menangkal pengaruh negatif lingkungan, pergaulan bebas, narkoba, dan pengaruh media sosial yang menyesatkan.
Ia menegaskan bahwa pPeran orang tua sangat penting dan harus bijak dalam mengawasi penggunaan media sosial agar tidak mudah terpengaruh perilaku menyimpang.
Editor : Riza Mulyadi
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2017