Jakarta (Antaranews Babel) - Sebanyak 60 peserta Pasukan Pengibar Bendera
(Paskibra) dari empat kota yang sedang berlatih di SMP Negeri 145
Menteng Atas, Setia Budi, Jakarta, mengalami keracunan pascamenyantap
nasi goreng.
"Kejadiannya barusan saja setelah santap siang. Sekarang masih diobservasi oleh tim Unit Reaksi Cepat (URC) Dinas Kesehatan DKI Jakarta," kata staf Ambulance Gawat Darurat Dinkes DKI Jakarta Bagus Panji saat dihubungi Antara di Jakarta, Sabtu.
Menurut dia, 60 peserta Paskibra yang merupakan gabungan murid sekolah dasar dan sekolah menengah pertama dari empat kota berbeda tersebut merasa mual kemudian muntah beberapa saat setelah mengkonsumsi makan siang berupa nasi goreng.
Sejumlah tim dari Unit URC Pusat, Unit 1055, Unit 1054, Unit 1046, Unit 1050 berada di lokasi kejadian untuk melakukan observasi.
Selanjutnya, menurut dia, murid-murid SD dan SMP tersebut akan dirujuk ke beberapa rumah sakit untuk mendapat tindakan medis lebih lanjut. "Nanti sebagian akan di bawa ke Rumah Sakit Pasar Minggu, Rumah Sakit Tebet," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018
"Kejadiannya barusan saja setelah santap siang. Sekarang masih diobservasi oleh tim Unit Reaksi Cepat (URC) Dinas Kesehatan DKI Jakarta," kata staf Ambulance Gawat Darurat Dinkes DKI Jakarta Bagus Panji saat dihubungi Antara di Jakarta, Sabtu.
Menurut dia, 60 peserta Paskibra yang merupakan gabungan murid sekolah dasar dan sekolah menengah pertama dari empat kota berbeda tersebut merasa mual kemudian muntah beberapa saat setelah mengkonsumsi makan siang berupa nasi goreng.
Sejumlah tim dari Unit URC Pusat, Unit 1055, Unit 1054, Unit 1046, Unit 1050 berada di lokasi kejadian untuk melakukan observasi.
Selanjutnya, menurut dia, murid-murid SD dan SMP tersebut akan dirujuk ke beberapa rumah sakit untuk mendapat tindakan medis lebih lanjut. "Nanti sebagian akan di bawa ke Rumah Sakit Pasar Minggu, Rumah Sakit Tebet," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018