Bandung (ANTARA) - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bandung Barat menguji sampel makanan yang menyebabkan seratusan warga di Kampung Cijengkol, Kecamatan Lembang, Jawa Barat, mengalami keracunan.
Kepala Dinkes Kabupaten Bandung Barat Hernawan Widjajanto mengatakan makanan yang menyebabkan seratusan warga keracunan itu diduga berasal dari sajian pada acara hajatan pernikahan di kampung tersebut.
"Kita sudah ambil sampel makanan untuk diuji di laboratorium kesehatan," kata Hernawan saat dihubungi di Bandung, Jawa Barat, Selasa.
Dia mengatakan pihaknya pun masih terus memverifikasi data jumlah warga yang mengalami keracunan. Namun, kata dia, data sementara ada sebanyak 168 korban yang mengalami keracunan di Lembang.
Sejauh ini, menurutnya, para warga yang mengalami gejala keracunan itu dirawat di posko kesehatan darurat di sekitar kampung tersebut dan ada beberapa warga yang juga dirujuk ke sejumlah rumah sakit.
"Ada yang dirujuk ke RSUD Lembang, ada satu orang dirawat di Rumah Sakit Advent," kata dia.
Untuk itu ia pun mengarahkan kepada sejumlah petugas kesehatan di lokasi agar melakukan penyelidikan epidemiologi serta bersiaga di posko kesehatan darurat, dan bersiaga di Puskesmas Lembang hingga RSUD Lembang.
Adapun kasus keracunan itu bermula dari adanya acara hajatan yang digelar pada Minggu (26/2). Sejumlah warga yang keracunan itu mengalami gejala, diantaranya muntah-muntah, mual, hingga diare.
Berita Terkait
BPOM amankan 76.420 latiao asal China dari 33 toko, cegah keracunan
4 November 2024 20:36
356 orang miliki sertifikat penjamah makanan di Bangka
4 November 2024 16:06
Anggota DPR Meity Rahmatia: Makan bergizi gratis pengamalan Pancasila
31 Oktober 2024 00:15
Manfaat karbohidrat untuk tubuh dan batas konsumsi dianjurkan
30 Oktober 2024 10:32
HAKLI Babel siap sukseskan program makan bergizi gratis
29 Oktober 2024 13:51
12 hari diserbu Israel, 200 ribu warga Gaza utara sulit akses makanan
17 Oktober 2024 12:27
Pakar paparkan makanan sehat untuk mata, tidak hanya wortel
16 Oktober 2024 16:30
Pangkalpinang terapkan "Jumat Sarapan Sehat Bersama Anak Yatim"
15 Oktober 2024 14:47