Pangkalpinang (Antaranews Babel) - Gubernur Kepulauan Bangka Belitung, Erzaldi Rosman Djohan memastikan penyaluran bantuan sosial sudah tepat sasaran dan bermanfaat bagi masyarakat kurang mampu dalam meningkatkan kesejahteraan keluarganya.
"Kita dapat memastikan bansos ini sudah tepat, karena dilakukan secara nontunai, " kata Erzaldi Rosman Djohan saat menghadiri penyerahan bansos oleh Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Republik Indonesia, Puan Maharani di Pangkalpinang, Kamis.
Ia menjelaskan sekarang ini penyaluran bansos PKH, KIP dan lainnya sudah dilakukan secara nontunai dan diawasi secara ketat agar bansos ini bermanfaat bagi keluarga kurang mampu dalam meningkatkan kesejahteraan keluarganya.
"Kita bersama tim pendamping akan mengawasi bansos ini, sehingga mempersempit celah penyalahgunaan atau bantuan tidak tepat sasaran ini," katanya.
Erzaldi mengatakan apabila ditemukan penggunaan bansos yang tidak sesuai peruntukkan atau tidak tepat sasaran yang melanggar peraturan berlaku, maka bantuan tersebut akan dicabut.
"Kita akan mengusulkan penerima bansos yang menyalahgunakan bantuan ini dicabut untuk dialihkan kepada keluarga miskin lainnya yang lebih membutuhkan bansos tersebut," ujarnya.
Ia berharap kedatangan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Republik Indonesia, Puan Maharani dapat meningkatkan bantuan sosial kepada masyarakat miskin di daerah ini.
"Mudah-mudahan dengan kedatangan Ibu Puan Maharani memberikan berkah dan menambah bantuan sosial untuk masyarakat di daerah ini," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018
"Kita dapat memastikan bansos ini sudah tepat, karena dilakukan secara nontunai, " kata Erzaldi Rosman Djohan saat menghadiri penyerahan bansos oleh Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Republik Indonesia, Puan Maharani di Pangkalpinang, Kamis.
Ia menjelaskan sekarang ini penyaluran bansos PKH, KIP dan lainnya sudah dilakukan secara nontunai dan diawasi secara ketat agar bansos ini bermanfaat bagi keluarga kurang mampu dalam meningkatkan kesejahteraan keluarganya.
"Kita bersama tim pendamping akan mengawasi bansos ini, sehingga mempersempit celah penyalahgunaan atau bantuan tidak tepat sasaran ini," katanya.
Erzaldi mengatakan apabila ditemukan penggunaan bansos yang tidak sesuai peruntukkan atau tidak tepat sasaran yang melanggar peraturan berlaku, maka bantuan tersebut akan dicabut.
"Kita akan mengusulkan penerima bansos yang menyalahgunakan bantuan ini dicabut untuk dialihkan kepada keluarga miskin lainnya yang lebih membutuhkan bansos tersebut," ujarnya.
Ia berharap kedatangan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Republik Indonesia, Puan Maharani dapat meningkatkan bantuan sosial kepada masyarakat miskin di daerah ini.
"Mudah-mudahan dengan kedatangan Ibu Puan Maharani memberikan berkah dan menambah bantuan sosial untuk masyarakat di daerah ini," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018