Koba (Antaranews Babel) - Anggota DPRD Kabupaten Bangka Tengah, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Zainudin mengharapkan tidak ditemukan kasus kekerasan terhadap anak di daerah ini, karena dapat merusak masa depan generasi muda.

"Apalagi daerah ini sudah ditetapkan sebagai kabupaten layak anak, tentu harus dibuktikan dengan tidak ditemukan kasus kekerasan terhadap anak," kata politisi PKS itu, di Koba, Rabu.

Dia mengemukakan, menyikapi masih ditemukan kasus kekerasan terhadap anak di daerah ini, meminta dinas terkait untuk lebih serius menyikapi persoalan tersebut demi menjaga Bangka Tengah sebagai kabupaten layak anak.

"Masih ditemukakan kasus kekerasan terhadap anak, maka kami minta?Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP2KBP3A) lebih serius menangani persoalan ini," katanya pula.

Ia meminta pengawasan dari organisasi perangkat daerah (OPD) terkait lebih ditingkatkan dan termasuk juga menjalankan program perlindungan terhadap anak serta menggencarkan sosialisasi di tengah masyarakat.

"Anggaran untuk itu sudah ada, maka silakan OPD terkait membuat program yang mampu memberikan perlindungan terhadap anak, sehingga daerah ini benar-benar mampu menjamin hak dan kehidupan yang layak bagi anak daerah," katanya.

Ia mengatakan, ditetapkan Bangka Tengah sebagai kabupaten layak anak tentu harus didukung semua pihak untuk pembuktian di lapangan, sehingga daerah ini benar-benar memperhatikan masa depan anak.

"Tentu ini menjadi tanggung jawab berbagai pihak, tidak hanya dinas terkait, tetapi juga masyarakat, para tokoh dan para orang tua anak," kata dia.

Pewarta: Ahmadi

Editor : Adhitya SM


COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018