Toboali (Antaranews Babel)- Mahasiswa Keliah Kerja Nyata(KKN) UBB bersama Pokja Wartawan Bangka Selatan menggelar Workshop Jurnalistik guna mengembangkan kemampuan menulis pemuda pemudi di era digitalisasi ini.
Ketua Pelaksana Kegiatan KKN Tematik UBB Angkatan VII Tahun 2018, Erry Fahrozi mengatakan kegiatan tersebut bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan para pelajar tentang bagaimana cara membuat tulisan yang benar
"Kita ingin para pelajar ini mengerti teknik menulis yang benar. Kekuatan tulisan itu luar biasa. Kita ingin kekuatan yang luar biasa ini diarahkan kepada hal yang positif dan bermanfaat bagi masyarakat". kata Erry di Toboali, Selasa.
Ia berharap kegiatan tersebut dapat memberikan motivasi dan tambahan ilmu bagi para peserta tentang bagaimana membuat sebuah tulisan yang baik dan benar agar mampu mengubah dunia melalui kekuatan tulisan
Ketua Pokja Jurnalis Bangka Selatan, Dedy Irawan Selaku Pemateri Utama yang juga ketua Pokja Jurnalis Basel dalam pemaparannya mengatakan kemudahan dalam menulis berita adalah mengetahui kunci penulisan
"Jika kita sudah memahami kunci penulisan berita 5W 1H, maka akan mudah bagi kita untuk menulis sebuah berita," katanya.
Sementara itu, anggota Pokja Jurnalis Basel, Anthoni Ramli mengatakan bahwa dalam setiap penulisan berita seorang wartawan dipagari oleh kode etik jurnalisme sehingga tidak sembarangan dalam menulis berita.
"Tidak sembarangan jadi seorang wartawan, bukan seenak-enaknya dalam menulis berita, kita dipagari oleh kode etik jurnalisme karena sekarang ini banyak hoax beredar di masyarakat yang jika tidak kita validasi datanya, maka kita akan menjadi korban hoax," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018
Ketua Pelaksana Kegiatan KKN Tematik UBB Angkatan VII Tahun 2018, Erry Fahrozi mengatakan kegiatan tersebut bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan para pelajar tentang bagaimana cara membuat tulisan yang benar
"Kita ingin para pelajar ini mengerti teknik menulis yang benar. Kekuatan tulisan itu luar biasa. Kita ingin kekuatan yang luar biasa ini diarahkan kepada hal yang positif dan bermanfaat bagi masyarakat". kata Erry di Toboali, Selasa.
Ia berharap kegiatan tersebut dapat memberikan motivasi dan tambahan ilmu bagi para peserta tentang bagaimana membuat sebuah tulisan yang baik dan benar agar mampu mengubah dunia melalui kekuatan tulisan
Ketua Pokja Jurnalis Bangka Selatan, Dedy Irawan Selaku Pemateri Utama yang juga ketua Pokja Jurnalis Basel dalam pemaparannya mengatakan kemudahan dalam menulis berita adalah mengetahui kunci penulisan
"Jika kita sudah memahami kunci penulisan berita 5W 1H, maka akan mudah bagi kita untuk menulis sebuah berita," katanya.
Sementara itu, anggota Pokja Jurnalis Basel, Anthoni Ramli mengatakan bahwa dalam setiap penulisan berita seorang wartawan dipagari oleh kode etik jurnalisme sehingga tidak sembarangan dalam menulis berita.
"Tidak sembarangan jadi seorang wartawan, bukan seenak-enaknya dalam menulis berita, kita dipagari oleh kode etik jurnalisme karena sekarang ini banyak hoax beredar di masyarakat yang jika tidak kita validasi datanya, maka kita akan menjadi korban hoax," katanya.
Editor : Rustam Effendi
COPYRIGHT © ANTARA News Bangka Belitung 2018